Jennie pov on
"Mamah.. Ada telepon.. "
"Mah... "
"Iya sayang... Dari siapa? " Jennie menghampiri Dahyun.
"Paman Tae mah... "
"Dek.. "
"Iya kak ada apa? "
"Kamu bisa pulang? Sekarang? "
"Ada apa? "
"Mamah.. Papah... "
"Mamah sama papah kenapa?
" Meninggal"
Seketika hati Jennie hancur mendengar kabar yang diberikan Taehyung. HP nya terjatuh di lantai. Air mata mengalir dengan deras.
"Mah.. Mamah kenapa? " Tangis Jennie semakin kencang.
Namjoon dan Banchan dari atas berlari karena mendengar suara tangisan Jennie.
"Sayang... Ada apa? " Namjoon menghampiri Jennie.
"Ayo... Hiks... Pulang... Hiks.. " Namjoon bingung.
"Ada apa? "
"Hiks.. Mamah... Papah.. .. Hiks.. "
"Mamah papah kenapa? " Namjoon menatap Jennie dengan penuh pertanyaan.
"Hiks.. Meninggal.. "
Suasana rumah Taehyung begitu ramai. Banyak para sahabat, saudara dan kolega berbela sungkawan atas meninggalnya Woobin dan Taehee.
"Taehyung.... Apa pemakaman dimulai sekarang? " Insung menghampiri Taehyung.
"Tunggu Jennie paman.. " Insung mengangguk.
"Baiklah... "
"Kak.. Kenapa grandma sama grandpa pergi? " Yiren masih terisak dipelukan Samuel. Taehyung yang mendengar itu menatap Yiren.
"Itu tandanya Tuhan sayang sama grandma dan grandpa... " Taehyung mengelus surai Yiren.
"Tapi.. Hiks...kenapa..Harus pergi... Hiks.. "
"Karena Tuhan tidak mau membuat grandma sama grandpa merasa sakit... " Taehyung mencoba tersenyum walau hati nya merasa sangat hancur.
Taehyung mencium kening Samuel dan Yiren. Jujur.. Taehyung juga sedih dan sangat-sangat merasa kehilangan kedua orang yang paling disayangi nya.
Hati nya juga hancur. Dia ingin menangis. Tapi tidak, karena dia harus kuat untuk keluarga nya serta adik nya.
'Brak.. '
Pintu terbuka menampilkan Jennie dengan mata sembab nya. Jennie berjalan menghampiri kedua jasad orang tua nya.
"Hiks... Mamah.. Papah.. Bangun... Hiks.. "
"Jangan pergi... Hiks... " Jennie menghapus air mata nya kasar.
"Mamah papah masih hidup kan.. Ini gak lucu sumpah.. "
"Mamah papah bangun... Jangan coba-coba ngeprank adek... "
"Mamah!papah! Bangun!" Tangisan Jennie semakin histeris. Jennie terduduk di lantai. Taehyung langsung memeluk Jennie.
"Dek udah... " Taehyung menahan mati-matian air mata nya.
"Kakak... Hiks... "
"Ssst.. Uljima.. " Taehyung menempelkan kepalanya dikepala Jennie.
"Hiks... Hiks.. " Isakan Jennie semakin mengecil dan hanya gelap yang dilihat Jennie.
Annyeong readers..
Maaf kalau jelek dan banyak typo..
Jangan lupa vote dan comment...Annyeong
05-03-2020
KAMU SEDANG MEMBACA
Prince Of Universty 2 { COMPLETED }
FanfictionKisah keluarga yang pernah menjadi prince dan princess universitas. Taehyung dan Irene beserta teman-temannya,yang sudah berkeluarga....