28

364 30 2
                                    


"Ren.... Diem aja dari tadi... " Yiren menoleh ke arah Yeji.

"Biasanya lo paling berisik... " Jaehyun menimpali omongan Yeji.

"Gak papa... " Yiren melanjutkan makannya.

"Pst.. Adek lo kenapa? " Jungwoo menyenggol lengan Samuel. Samuel mengendikan bahu nya.

"Adek kenapa hmm? "Yiren menatap Samuel.

" Ada masalah? "

"Ada apa sih Ren.. Coba lo crita ke kita... Mungkin bisa tolong.. "Dahyun menatap Yiren.

" Kak... " Samuel mengangkat satu alisnya.

"Perasaan adek gak enak... Kayak ada yang janggal... " Yiren bermain dengan jari-jari nya.

"Janggal gimana? "Yiren menatap Samuel dengan serius.

"Kematian grandma sama grandpa itu kayak janggal kak... "

"Janggal gimana sih dek... Ini mungkin udah takdir dari Tuhan .. " Wonwo menyangkal pemikiran Yiren.

"Hih... Adek tahu cuma kayak ada yang masih janggal kak wo... " Yiren menatap Wonwo dengan tatapan yang sulit diartikan.

"Perasaan lo aja kali ren... " Serim menepuk bahu Yiren.

"Adek ke toilet dulu... " Yiren bangkit dari duduk nya dan pergi dari sana.

"Sam... Yiren kenapa? " Jungwoo menatap Samuel.

"Gua gak tau... Tapi Yiren gak pernah bohong sama gua.. " Samuel menatap teman-temannya.

















































"Sini lo ikut gua... "

"Apasih... " Yiren memberontak karena diseret paksa sama Eunha. Eunha membawa Yiren digudang sekolah.

"Lo kenapa sih... " Yiren menatap nyalang Eunha.

"Gua? Gua ingin balas dendam sama lo.. "  Eunha mendorong Yiren sampai terjatuh. Tubuh Yiren menatap tembok.

"Akh.. "

"Gua tuh muak sama lo! Lo kenapa sih deket-deket sama Kak Sam.. Kan udah gua peringatin beberapa kali kan... Jangan deketin Kak Sam!! Yuju... " Orang yang dipanggil Yuju mengguyur Yiren dengan air seember.

"Pasang telinga baik-baik Eunha-ssi.... Gua Kim Yiren adik dari Kim Samuel... Jadi lo gak berhak ngelarang gua buat dekat sama Kakak kandung gua sendiri... " Yiren menatap Eunha dengan rahang mengeras.

"Hahah gua percaya gitu? Please lah.. Banyak yang bilang gitu... Ngaku saudara nya lah, sahabat nya lah, ini itu... Jadi gua gak bakal mudah terkecoh lagi sama hal yang konyol.. "Eunha mengkode teman-temannya nya.

"Apa-apaan ini... " Yiren memberontak karena kaki dan tangannya diikat.

"Gua juga benci sama lo!! Lo udah buat gua kena marah sama bokap gua!!... Lo udah buat gua malu dihadapan banyak orang!!.... " Eunha memasangkan lakban pada mulut Yiren.

'Plak'

"Enak gak gua tampar anak manja? " Eunha menyeringai di depan Yiren. Yiren hanya pasrah.

'Plak'

   Yiren, sudah tidak kuat. Tubuh nya sangat lemas. Menggigil kedinginan karena semua tubuhnya basah.

"Yuju... " Yuju mengangguk dan mengguyur lagi Yiren dengan air.

"Ini baru permulaan Yiren-ssi... Gua bakal buat lebih sama lo... " Eunha dan temannya Yuju pergi dari sana.

"Oh ya gua lupa.. " Eunha menghampiri Yiren yang terduduk dengan tangan serta kaki yang terikat. Eunha mencekram kuat rahang Yiren.

"Sampai lo ngadu kalau gua yang bikin lo gini... Jangan harap lo hidup dengan tenang... " Eunha menghempaskan nya dengan kuat hingga kepala Yiren terpentok dinding.

    Eunha dan Yuju benar-benar pergi dari sana. Mengunci pintu gudang dengan Yiren didalam nya.

    Yiren berusaha melepaskan ikatannya tapi tetap tidak bisa. Tubuh nya benar-benar lemas dan kedinginan.

    Yiren hanya bisa menangis, dia bingung harus gimana. Kaki dan tangannya diikat. Mulutnya dilakban.

'Tuhan... Tolong bantu aku... '-Yiren























































"Yiren mana? " Samuel menatap teman-temannya.

"Mungkin dikelas... "Sihyeon menatap Samuel.

" Tapi dia dikelas gak ada... Setelah belum istirahat pertama sampai sekarang.. " Ucapan Ryujin membuat Samuel semakin khawatir.

"Apa dia bolos? "Lucas menatap Samuel.

"Gila lo.. Gak mungkin lah Yiren bolos... " Celetuk Jaehyun.

"Gak mungkin Yiren bolos... " Bangchan menyetujui omongan Jaehyun.

    Samuel pergi dari sana. Dia pergi ke kelas sang adik. Tujuannya satu menemukan Yiren. Karena perasaan Samuel sudah tidak enak sejak Yiren berpamitan pergi ke toilet.

"Ada Yiren di sini? " Samuel langsung memasuki kelas sang adik dan bertanya ke teman-teman Yiren.

"Tidak ada Kak Sam... "

"Sejak kapan lia? "

"Selesai istirahat pertama... Yiren gak masuk kelas sampai saat ini... Bahkan banyak guru yang mencari nya.. "

"Lia lo tau dimana Yiren? " Orang yang dipanggil lia itu hanya menggelengkan kepalanya.

"Eh ada Samuel... " Eunha langsung menyapa Samuel saat tau sedang berada di kelasnya. Samuel hanya menatap malas Eunha.

"Ngapain kesini? "

"Lihat Yiren? " Eunha mengangkat satu alisnya.

"Ckh.. Lihat gak? "

"Engga... Emang kenapa nyari Yiren? "

"Salah gua nyari adik gua sendiri? " Samuel menatap datar Eunha.

"Adik? "

"Iya Yiren adik gua... " Samuel pergi dari sana untuk mencari Yiren.

'Jadi Yiren beneran adik Kak Sam? '-Eunha
































































Annyeong readers..
Maaf kalau jelek dan banyak typo..
Jangan lupa vote dan comment..

Annyeong

29-03-2020

Prince Of Universty 2 { COMPLETED }Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang