Part 45 ; You

709 46 0
                                    

Created by MaharaniNF



Di sisi lain di depan kelas Gio dan Dinda duduk santai melihat murid-murid lain yang berlalu-lalang di hadapannya sambil menikmati es jeruk yang dibeli di kantin tadi.

"Din."

"Hmm?" Dinda berdehem menengok ke arah Gio dengan bibirnya yang masih menempel pada sedotan di hadapannya.

"Emang lama ya gue ga sekolah?"

"Ya sekitar semingguan kamu nggak sekolah. Emang kenapa?"

"Ah, gue jadi kangen. Bosen juga seminggu ngeliatin tembok putih doang." Dinda refleks menjauhkan sedotannya karena tersedak minumannya.

"Minum tuh yang bener. Gitu aja keselek. Pake dot bayi noh kalo gak bisa minum. Gue beliin ya." canda Gio sambil menepuk-nepuk pundak Dinda dan mendapat tatapan sinis dari Dinda.

"Kamu apaan sih?! Orang saya keselek karena kamu tadi yang bilang kangen." ceplosnya.

"Hahahahahahaa..." tawa Gio pun pecah.

"kamu teh kangen siapa?" tanya Dinda menyelidik.

"Kepo banget sih lo." canda Gio yang masih tertawa.

Di hadapannya Dinda berucap di dalam hatinya, gini terus ya, Gio. Senyum terus. Pakai topeng kamu biar semua orang melihat kamu karena candaanmu bukan kesedihan hatimu. Banggakan Tante Liana dan nenek Fatimah. Dan jangan kau simpan dendam di dalam hatimu.

"Ketawa aja terus."

"Ya, kangen suasana sekolah lah. Emang kangen lo? Ge-er amat haha...."

"Hah?! Saya nggak ge-er ya!"

"Truss? Tuh mukanya merah gitu, haha...." goda Gio.

"Eh, kamu emang udah ngerjain tugas-tugas? Tugas selama seminggu itu teh juga banyak." alih Dinda.

"Belom." jawab Gio santai.

"Eh, kok kamu santai banget sih. Tugasnya banyak loh."

"Tenang gue mah. Kan ada lo sama anak-anak, haha...."

"Eh, kok gitu?! Saya nggak mau bantu ya kalau kamu mengandalkan orang lain." sewot Dinda.

"Hehe iya maaf. Nanti gue kerjain kok."

"Nah gitu. Berusaha sendiri jangan mengandalkan orang lain. Ya udah nanti saya-" Tiba-tiba Arka, Shella dan Rita datang dari arah kantin.

"Ciyeee, pacaran terus nih kalian. Ups maaf gue ganggu." goda Rita diiringi dengan cengiran menyebalkannya.

"Eh, kamu apaan sih?! Engga kok, siapa yang pacaran? Orang dia tadi nanya tugas kok." bela Dinda.

"Iyadehh, Tuan Putri yang lagi seneng karena Pangerannya udah sekolah lagi." lanjut Rita dihadiahi tatapan panas dari Dinda.

"Eh, Shella kenapa kok muka nya ditekuk gitu?" tanya Dinda entah pada siapa. Si empunya nama mungkin.

"Gak tau tuh, abis dari kantin langsung ditekuk gitu mukanya." jawab Arka.

"Itu ... yang abis potek lope-lopenya. Karena si Pangeran lagi sama doi baru..." sambung Rita memanas-manasi Shella.

"Loh siapa?"

"Aelah, Din. Si Kapbas lah."

"Oh si Revan? Emang kenapa?" tanya Gio. Tak ada yang menjawab pertanyaan Gio karena melihat Shella langsung menubrukkan diri di pelukan Dinda yang masih duduk dan tangisannya pun pecah.

[2]Gio's Life✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang