Alina menatap Taehyung yang sedang merunduk dengan telaten mengompres pergelangan tangannya yang memerah.
Dia jadi tersenyum kecil.
Semenyebalkan apapun seorang Kim Taehyung, dia adalah salah satu orang yang paling peduli terhadapnya.
Walaupun rasa gengsinya masih sangat besar.Cowok itu kembali menegakkan tubuhnya.
"Gue mau balikin baskom sama kompresnya dulu." ujarnya kemudian turun dari mobil menuju apotek tempat ia meminjam kompres serta baskom berisi air hangat tadi.
Tidak lama, Taehyung kembali membawa satu plastik obat yang entah itu obat apa.
"Lo beli obat apa?"
Taehyung melempar plastik kecil bening berisi obat itu kearah Alina, membuat cewek itu dengan sigap menangkapnya.
"Stok dirumah Lo, jaga-jaga."
"Lo nyumpahin gue sakit?!"
Taehyung jadi berdecak.
"Kata gue kan jaga-jaga!"
Alina baru saja ingin buka suara lagi, tapi Taehyung lebih dulu menyalakan mesin mobilnya dan menancap gas, membuat cewek itu tidak jadi berucap dan memilih diam.
Sembari menyetir, Taehyung bertanya.
"Tadi kesana naik apa?"
"Gojek." ujarnya membuat Taehyung menghela, tak habis pikir.
Bagaimana jika terjadi sesuatu pada dirinya yang notabenenya adalah seorang gadis perawan tengah malam malah naik gojek pergi ke club' pula.
Taehyung tidak mengerti bagaimana jalan pikiran cewek itu.
"Tadi kenapa gak kuliah?"
Alina menyandarkan kepalanya ke sandaran kursi sebelum menjawab.
"Tadi pagi mata gue... Ya gitu lah. Gue gak mau anak kelas nanya macem-macem. Jadi mending gak masuk."
"Tapi ketemuan sama Jimin?" kata Taehyung dengan setenang mungkin tapi sukses membuat Alina jadi menoleh kearahnya dengan wajah terkejut.
"Lo ngikutin gue?"
Taehyung melirik sebentar, kemudian kembali fokus pada jalan.
"Gak sengaja liat."
Alina mangut-mangut mengerti.
"Tadi Jimin maksa ketemu, maksa gue cerita. Dia hampir aja mau datangin Lo tapi gue tahan."
Taehyung menoleh, "kenapa?"
"Gue...gak mau kalian ribut."
Taehyung mengangguk mengerti.
"Sebenarnya Jimin mau datangin Lo buat jelasin. Tapi gue masih kebawa kesel sama Lo yang gak percaya sama kata-kata gue kalau kita gak bermaksud buat gandengan dan–" ucapan Alina tertahan.
KAMU SEDANG MEMBACA
PubG-kth ✔
Fanfiction[Gbf series 1, Complete ✔] "Pacar lo pemain PubG? Waktu dia lagi main, lo telpon dia. Kalau dia gak marah, pertahanin!!" _ "Gak marah pala lu botak, gue sampe dibentak jing!" Ini cerita Alina Lee yang sangat ingin memusnahkan game dari bumi. (Masih...