50

2K 180 90
                                    

Siapkan lagu galaunya. Siap2, ini panjang. Dan mungkin part ter ter lah sepanjang book ini. Ah dan no edit. Mohon dimaklum.


~♥~~♥~

Taehyung ingat. Beberapa hari setelah pernikahan digelar, Rae Na minta diantar ke suatu tempat. Meski saat itu, Taehyung hanya di suruh menunggu di mobil. Tidak boleh ikut menaiki jalan bersamanya.

Ya, Rae Na pergi ke bukit itu. Di sana, dia menangis histeris. Perasaannya campur aduk kala itu. Benar-benar berantakan.

Tempat itu, tempat yang dikenalkan Yoongi padanya benar-benar benar-benar berarti. Hanya di sana, Rae Na mendapatkan ketenangan dari hiruk pikuk kota. Dari segala macam masalah yang menghampirinya.

Arrrgghh!

Rae Na terbangun dari tidurnya pagi ini. Namun, langsung mengerang kesakitan pada perutnya. Wajahnya pucat, bibirnya memutih. Keringatnya mengucur. Lebih menyedihkannya, anak itu menangis.

"Sakit, bu. Sakit"

Taehyung yang ada di sana berdiri kaku. Dia tidak tahu harus bagaimana. Hanya matanya yang nanar dan tubuhnya yang gemetar.

"Tenang, nak. Ibu mohon" Nyonya Jang panik. Dia ikut menangis. "Ibu panggil dokter, hmm?"

Rae Na menggeleng semampunya.

"Yoongi. Panggilkan Yoongi, bu" dengan terbata Rae Na memohon.

"Rae Na"

"Ku mohon, bu. Untuk yang terakhir. Rae Na mohon, bu"

"Ibu, aku tidak kuat. Ku mohon, Yoongi"

Rae Na meracau. Racauannya tidak jelas. Nyonya Jang dibuat tidak mengerti.

"I-ibu, Min Yoongi"

Nyonya Jang mengangguk. Dengan air mata yang mengalir. Perasaannya benar-benar takut. "Ibu akan panggilkan. Bertahan, nak. Bertahan untuk ibu dan ayah, untuk Taehyung. Ibu mohon"

Namun, sebelum itu, Nyonya menghubungi sang suami yang berangkat kerja. "Tae, bisa hubungi ayah dan ibumu untuk datang?"

Nyonya Jang menghampiri Yoongi. Hanya Yoongi yang bisa menyembuhkan anaknya. Hanya Yoongi, hanya Yoongi yang dicintai anaknya.

Tanpa sadar, Nyonya Jang sudah mengalirkan bulir air matanya.
.

"Ku mohon, temui Rae Na"

"Ada apa, nyonya?"

"Yoon, ikutlah. Rae Na di rumah sakit"

Rumah sakit?

Yoongi tertegun. Dadanya bergemuruh tidak tenang. Tiba-tiba perasaan cemas langsung menyerang.

"Rae Na keguguran"
.

Seketika, jantungnya berdetak dengan hebat. Anak itu bahkan bukan darah dagingnya. Tapi, kenapa rasanya ikut terluka mendengar pernyataan itu?

"Yoon, ikutlah. Akan ku ceritakan di mobil"

"Aku akan izin pada bos lebih dulu"

Sayang, bos mengizinkan Yoongi pergi sekitar satu jam lagi. Berujung Nyonya Jang kembali dengan tangan kosong.


Sementara, di ruang inap Rae Na sudah sedikit lebih tenang. Semua keluarga sudah datang. Taehyung sedari tadi membelai tangan dan wajah istrinya.

"Yang kuat, hmm. Maafkan aku" berkali Taehyung minta maaf. Lalu, mengecup kening sang istri.

Pintu terbuka, terlihat wajah nyonya Jang yang sangat lemas.

Let Me Here To Stay / ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang