Di balik pintu putih itu
burung gagak berdesak-desakan mematuk kepalanya
Silih berganti mencabik keikhlasan yang tersia-siakan
Jendela kayu tak lagi sebagai tempat hinggap melainkan tempat menetap
Saban detik jatuh ke lantai
burung gagak itu mentatokan usia pada batuk berdarahnya
(Pekanbaru, 10 Januari 2020)
KAMU SEDANG MEMBACA
Bersemayam di Kaki Bulan
PuisiSebelum malam menetak hari Senja perlahan menyeka cahaya jingga Menyediakan waktu untukku mengarak langkah menuju timur Walau barat lebih tampak menyilaukan Aku berupaya berdamai dengan dunia dan seisinya Lantas aku bersemayam di kaki bulan bersama...
