bluera: casual

97 21 4
                                    

Di perjalanan kembali ke apartemen, lidah Soobin tak berdecak sebal kala mengingat kalau ia berhasil ditarik Taehyun guna meladeni kesintingan bocah itu. Hanya dengan satu nama, Soobin merelakan waktu dan rungunya untuk mendengarkan hal-hal yang baginya tak berdasar. Namun, tahu apa yang lebih menggelikan?

Soobin menunggu Taehyun lanjutkan pasal Riho yang akan menjadi mimpi buruknya, sementara Taehyun malah tak lagi menyinggung topik itu sampai Soobin undur diri.

Asik membodoh-bodohi, ternyata dia sendirilah yang dibodohi. Sial.

Sungguh, Soobin tidak akan percaya satu pun omong kosong Taehyun. Bagi Soobin, sejak Taehyun tak melanjutkan topik menyoal Riho dan dirinya, bocah itu jelas hanya membual. Kendatipun salah satunya nanti terbukti benar, Soobin pastikan ia tetap tidak akan bercaya.

Baru saja hendak menyerapah untuk kesekian kali, bahu Soobin tiba-tiba ditabrak sedemikian barbar hingga membuatnya terhuyung kemudian menghatam dinding bangunan. Bersama pandangan tajam dan membara, sambil memegangi bahu, Soobin menoleh pada si penabrak yang ternyata sempat terjatuh. Punya setelan nyentrik karena didominasi warna kuning serta wajah campuran. "Huening?" celetuk Soobin tanpa dapat dicegah.

"Oh, Senior Choi Soobin? Maafkan aku, Senior." Matanya yang cemerlang berbinar sekilas sebelum akhirnya diselimuti penyesalan ketika berujar, "Sungguh, aku ingin minta maaf dengan benar. Mentraktir makan es krim, misal. Tetapi aku harus buru-buru. Sampai jumpa, Senior!"

Pertemuan yang esentrik dan kelewat singkat, bahkan Soobin tidak sempat membalas perkataan adik kelas bulenya itu. Padahal belum tentu Soobin memaafkan, tetapi sudahlah. Lagi pula, punggung kuning itu telah berbalik dan jauh beberapa langkah yang berlawanan dengan tujuannya. Akan tetapi, dan lagi lagi, Soobin yang berniat bereposisi guna melanjutkan perjalanan pulang stagnan lantaran menyaksikan kilasan Hueningkai yang terpental ke sisi jalan dengan keadaan berdarah-darah.><

Annasach: BlueraTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang