IMAGINE ON (TWICE)

AGAIN

Aku membanting tubuhku keatas ranjang. Rasa lelahku hilang begitu saja saat bertemu dengan idolaku.

Aku berjengit saat merasa ada getaran dari ponselku yang berada dalam saku jas yang tadi kupakai.

Tertera nama Jessica Unnie disana.

"Haloo"

"Yah gadis nakal! Kemana saja? Unnie dari tadi menelponmu"

Aku tersenyum mendengar nya. Memang Jessica Unnie tau kalau aku sedang di Hawai. Aku semakin dekat dengannya setelah dia memutuskan untuk bekerja sama dengan perusahaan Daddyku meskipun sudah membangun sendiri bisnis fashion nya.

"Mianhae Unnie, aku tidak sempat membuka ponselku. Kau tau Unnie? Aku bertemu dengan Twice disini."

"Jinjja? Dimana?"

"Aku melihat mereka sedang shooting di pantai. Dan ternyata kamar Jihyo dan Momo Unnie bersebelahan denganku"

"Woah Daebak. Kau pasti sangat senang hm?"

"Ne Unnie"

"Dan kau pasti tidak mengaku kalau kau adalah fans mereka"

"Tentu saja Unnie. Heol, aku harus menjaga image ku kan?"

"Poor baby! Yasudah Unnie tutup dulu Ne? Masih ada beberapa kegiatan potoshoot. Annyeong, kau jaga diri baik-baik disana."

"Ne Unnie. Hwaiting"

Aku mendengar Jessica Unnie terkekeh sebelum mematikan panggilan nya.

.

Sudah lima hari aku disini, dan saatnya aku pulang ke Indonesia. Aku harus menyiapkan segala keperluan untuk kuliahku nanti. Padahal aku belum tau, di negara mana Daddy ku akan membawaku.

Aku masuk kedalam mobil, tentu kali ini aku pulang bersama Yuan. Setelah berdebat lama dengan Daddyku.
Aku masih belum berani untuk pulang sendiri.

"Nona, kau tunggu sebentar disini. Aku akan mengambil kopermu"

Aku hanya mengangguk. Duduk di bangku yang ada dibandara itu.

Splash!

Aku menatap heran dengan banyaknya kamera di pintu bandara. Hingga akhirnya aku melihat ada gerombolan orang yang dijaga begitu ketat oleh petugas bandara.

Mataku memicing melihat mereka, dan benar saja. Itu adalah Twice. Jadi mereka akan pulang hari ini juga?

Aku tidak peduli. Merasa tidak mungkin untuk bertemu mereka lagi. Pertemuan kemarin saja sudah cukup membuatku bahagia.

"Ayo Nona. Kita masuk"

Yuan menarik lenganku, berjalan agak menjauh dari keramaian orang yang berlarian mengejar para anggota Twice.

Kami sudah masuk kedalam, dan tidak ada lagi kamera-kamera yang mengganggu mataku karena cahaya flashnya.

"Mas Yuan, aku pamit ke toilet sebentar ya"

"Jangan lama-lama Nona, sebentar lagi pesawat kita take-off"

Aku mengangguk dan berjalan ke toilet setelah bertanya dengan salah satu petugas bandara yang kutemui.

Lega rasanya setelah menahannya dari tadi. Aku pun mencuci tanganku di wastafel. Hingga ada seseorang berdiri disamping ku.

Dari jarak sedekat ini, aku bisa mencium aroma wangi dari tubuhnya.

Aku pun menoleh, mataku membulat saat melihat gadis itu sedang memperbaiki syal yang ada dilehernya.

"Jeongyeon Unnie?"batinku