kata maaf

33.5K 2.4K 12
                                    

Dendra membaringkan tubuhnya ke atas kasur, ia menatap langit langit kamarnya yang berwarna abu abu itu, abu abu? Apakah hubungan dendra kali ini menjadi abu abu? Hubungan yang membuat dirinya mencari warna kehidupan kini menjadi abu abu.

Dendra sangat takut jika hubungannya akan menjadi seperti itu, dia harus melakukan sesuatu untuk mengembalikan warna itu lagi.

Dendra mengambul benda pipih canggih di dalam saku celananya, dan membuka aplikasi room chat.

To disa

P
22:06
P
22:06
P
22:07
Udah tidur?
22:09
Jangan begadang ya sayang ❤
22:11
Maaf soal tadi, aku nggak maksud
Buat nyakitin kamu
22:13

Setelah mengirim pesan itu dendra langsung mematikan handphonenya, dan beralin masuk ke dalam dunia mimpi.

---------

Ting...

Lamunan disa terhenti ketika mendengar notif dari benda canggih miliknya.

Dendra 💀

P
22:06
P
22:06
P
22:07
Udah tidur
22:09
Jangan begadang ya sayang ❤
22:11
Maaf soal tadi, aku nggak maksud
Buat nyakitin kamu
22:13

Disa menatap nalar layar handphonnya, ia hanya berniat membaca pesan itu tanpa membalas satu kata pun.

Tok tok

"Dis, disa, buka!" seru seseorang dari arah pintu

"Mau ngapain? Disa lagi nggak buka jasa curhat malam ini" ujar disa

"Siapa juga yang mau curhat ama lo? Lagian pasti lo yang mau curhat ama gue."

"Idih, emang disa kayak abang, ngegantungin cewek tapi malah abang yang nangis nangis."

"Bacot sekali lagi, gue rusakin pintu kamar lo, bukain cepetan ellah, ayah sama bunda lagi pergi tuh, di rumah tinggal bi inah sama pak reno."

Ceklek

"Emang bunda sama ayah lagi kemana?" tanya disa ketika menatap abangnya yang sedang menguap dan membawa sebuah guling kesayangannya.

"Ayah dapat tugas ke malang, terus bunda juga ikut, katanya sih seminggu." jawab dikran sembari melangkahkan kakinya masuk ke kamar nuansa pink putih itu.

"Terus ngapain bawa guling segala?"

"Ya mau tidur lah."

"Disini?"

"Iya adekku sayang." ucap dikran dengan senyum jengkel.

"Kenapa nggak tidur di kamar sendiri sih?"

"Emang salah gitu kalo gue mau tidur di kamar adek gue sendiri?"

"Sangat salah."

"Yaudah gue cari adek lain aja." goda dikran.

"Awas aja nyari adek baru, gue sayat muka lo yang sok ganteng itu."

"Bacot, udah sini gue lagi buka jasa curhat, curhat aja gue terima semua keluh kesah lo, jarang jarang loh gue baik kek gini."

My Psycopath Man (Sudah Terbit)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang