" Ain .. "
Tubuh ku terasa mengeras apabila mendengar nama ku diseru oleh orang yang berada di dalam panggilan tersebut.
" Si..siapa ni ? "
" Sayang tak ingat saya ke ? "
Aku memejam mata, apa kejadah nya sayang. PERGI MAMPOS WITH YOUR SAYANG
" sayang ? relesa kah ? sorry lah , dia tak ada dekat sini " balas ku dengan nada memerli
Kedengaran orang disebelah sana mengeluh.
" Dia tak lama tinggalkan saya , tolong jangan sebut nama dia "
" Tinggalkan awak ? kenapa ea ? "
" Dia curang belakang saya ain , saya sedih sangat "
" Sedih ? Kau tak yah sedih , sebab tu balasan untuk orang yang selayak nya macam kau ! Kau dulu curang jugak belakang aku kan ? Ha tengok apa jadi sekarang ? "
" Sa..saya minta maaf ain , maaf kan fadir ea ? Fadir janji tak akan lukakan hati ain , please "
" Stop it lah fadir , aku kahwin dah. Tolonglah jangan ganggu aku , aku tengah berbahagia sekarang ni , aku -- " ayat ku tergantung apabila fadir menjawap
" Bahagia ? Dulu awak kata tak akan bahagia dengan mana-mana lelaki lagi "
Aku tersenyum sinis .
" Setia ? Dulu awak kata awak akan setia dan tak akan curang dengan mana-mana betina lagi " balasku dengan sinis sekali sampai terdiam orang dalam panggilan tersebut.
" Move on lah fadir , aku malas nak bertengkak dengan orang macam kau, dan jangan ganggu aku lagi , kalau kau nak bahagia , cari kebahagiaan kau sendiri , jangan cari dari kebahagiaan orang lain , sebab tu mungkin takkan kekal mana pun fadir sebab kau lukakan hati nya , hati aku , kau curang belakang aku dan berbahagia dengan dia , aku sakit kau ada tanya ? Sebab tu ni balasan kau untuk rasa apa yang aku pernah rasa fadir . aku harap kau faham , assalamualaikum "
Talian dimatikan.
Airmata yang mula jatuh ku seka. Tak sangka bawah fadir masih menyimpan kontak nya dan menelefon nya . Tujuan nya hanya untuk memberi tahu bahawa relesa sudah meninggalkan nya ? Baik tak payh!
- -
Sudah dua hari berlalu , tinggal sehari sahaja lagi adib akan balik ke tanah air.
Dan dua hari tu jugak , ain taktahu khabar berita tentang dirinya disana, dia buat apa ? Dah makan ke belum ? Sebok ke tak ?Dan selama dua hari tu jugak , hati ini selalu meronta cakap benda tak baik , tak sedap hati!
Kepala digelengkan berkali-kali, membuang kesemua fikiran yang tak baik-baik
" Kau okay tak ni ain ? "
Suara syaf membunuh semua lamunan ku.
" Ah ? Oh , okay sahaja kenapa ? Nampak macam orang demam ke ? "
" Tak ah tapi kau nampak serabut sangat , mind to share ? "
Ain hanya menghadiahkan senyuman terpaksa. Paksa.
" Aku okay , tak perlu risau . Selama ni kedai macam mana okay ? "
Hari ni ibu membenarkan aku untuk ke kedai bunga yang sudah lama tidak ku kunjung. Tapi aku tak berseorang tau, ada pengawal ibu. Ceh
" Alhamdulillah macam tu lah "
Aku hanya menggangukkan kepala dan melihat sekeliling dan terfikir dek sesuatu
" Mana sally ? "
" Oh hari ni dia cuti . Kau tak yah risau , aku tak alone , aku bawak adik aku hehe tak apa kan ? " Tersengih-sengih syaf memberitahu.
" Tak apalah at least kau tak seorangan "
" Puan muda "
Aku berpaling kebelakang, bibir ku jongketkan, tak ngam ah puan muda dengan aku!
" Ada apa ? "
" Puan besar arahkan saya bawa puan muda balik sekarang "
Aku mengeluh dan mengganguk. Kepala ku toleh kearah syaf semua.
" Syaf , aku balik dulu , assalamualaikum "
" Waalaikumsalam , hati-hati ! "
Aku hanya mengangkat tangan berbentuk tiga sebelum beralih masuk ke dalam kereta mercedez hitam milik ibu.
YOU ARE READING
Karna Ku Cinta [SU]
Kısa HikayeAin wardiha - gadis yang nampak begitu kuat walau hakikat nya dia sangat lemah selepas kehilangan ayah nya yang meninggal dunia kerana kemalangan. Hidup nya bagaikan tiada penyeri. Gelap gelita sahaja. Ada kah orang yang masih sudi mahu mencerahkan...