. . . . .
Pekarangan rumah keluarga kecil Jeon yang biasanya sepi kini mulai ramai berdatangan tamu. Seperti yang mereka rencanakan, Jeongguk dan Taehyung membuat acara kecil-kecilan untuk pernikahan mereka yang dilaksanakan dua minggu lalu.
Ayo beralih sebentar ke kamar pasangan muda ini.
"Mas lepas dulu sebentar aku mau pakai baju."
"Yaudah pakai aja."
Taehyung mengehela nafas kasar, "Gimana aku mau pakai baju, tangan mas ganggu tau gak?"
Jeongguk bukannya melepas kedua tangannya yang melingkar di pinggang Taehyung malah semakin mengeratkan pelukannya.
"Mas males dek. Lagian kamu sih segala ngadain acara, besokkan udah kerja mas niatnya mau ngabisin waktu berdua sama kamu hari ini."
Telapak tangan Taehyung mendarat di bibir Jeongguk. Menepuk pelan bibir suaminya.
"Hush! Jangan gitu ngomongnya, harusnya mas seneng hari ini banyak yang doain buat pernikahan kita," kata Taehyung memberi sedikit pengertian untuk Jeongguk yang lagi kambuh sifat manjanya.
Jeongguk mengusap bibirnya, "Sakit dek."
"Biarin aja. Udah sana mas juga pakai bajunya, adek udah siapin diatas kasur."
Dia dorong tubuh Jeongguk sampai terlepas pelukan mereka. Taehyung melanjutkan kegiatan berpakaianya sedangkan Jeongguk malas-malas memakai baju yang disiapkan Taehyung.
"Dek kancingin baju mas," bahkan Jeongguk malas mengancingkan kemeja biru yang terlihat serasi dengan kemaja yang juga Taehyung pakai.
"Astaga mas itu punya tangan digunain."
Jeongguk semakin menekuk wajahnya, "Yaudah mas keluar begini aja."
Suaminya yang sedang dalam mode manja itu berjalan kearah pintu dengan perut atletisnya yang terekspos jelas. Taehyung segera menarik tangan Jeongguk sebelum suaminya itu keluar kamar dengan baju yang belum dikancingkan.
"Mas ini kenapa sih? Manja banget hari ini," keluh Taehyung, dengan telaten menautkan satu-persatu kancing kemeja Jeongguk.
"Gak tau deh," jawab Jeongguk cuek.
Taehyung menjijitkan kakinya lalu mengecup kening Jeongguk, memberikan usapan lembut di dada bidang suaminya.
"Jangan ngambek, selesai acara mas boleh minta apa aja."
Mode ngambek dan manja Jeongguk langsung menghilang setelah mendengar ucapan Taehyung. Seperti mendapat uang ratusan juta mata Jeongguk berbinar-binar.
"Beneran apa aja?"
"Iya mas."
"Minta main lima ronde boleh?"
KAMU SEDANG MEMBACA
Cemara
Fanfiction╱. KV Bagi Jeongguk keluarga adalah rumah, tempat seharusnya dia bisa pulang. Maka dari itu Jeongguk mengajak Taehyung berkeluarga karena, Taehyung adalah rumahnya.