"Kil lo ngerasa aneh ga sih, setiap kita bingung pasti ada yang ngebantu cari petunjuk."
"Iya ya, lo ya bang."
"Apa." Farel yang merasa dipanggil pun mengalihkan pandangan ke mereka berdua.
"Lo yang ngirim ini semua." Kila menunjukan pesan yang beberapa hari lalu ia terima.
Farel membaca semua pesan itu, dia tersenyum. Ya Farel tau siapa yang ngirimnya, siapa lagi kalo bukan Kelly. Dari kata katanya aja Farel udah ga asing.
"Dihh... Kenapa bang senyum senyum."
"Ga, ini bukan gua yang ngirim, masa iya nomer gua ini."
"Lah terus siapa."
Setelah Kila berbicara hp dia dan Kori tiba tiba berbunyi.
"Lah lah apa lagi."
Kila dan Kori bertatapan.
"Bang sini."
Farel mendekat ke Kori.
"Yaudah lo berdua sana pergi." Ucap Farel sesudah melihat pesan itu.
Kila dan Kori diam.
"Tunggu apa lagi, sana Lo berdua ke tempat itu. Mungkin penting."
Mereka berdua pun akhirnya meninggalkan markas dan menuju ke tempat yang Kelly suruh. Ya mereka berdua belum tau yang mengirim pesan itu adalah Kelly.
Saat tiba di sana ada seorang yang sedang membelakangi mereka dan ternyata di depan gadis itu adalah sekertaris Kelly.
Ketika Kila dan Kori ingin mendekat ke arah seseorang tersebut orang itu langsung lari dan menghindar dari mereka dan akhirnya orang tersebut kabur.
Karna mereka berdua kehilangan jejak orang itu mereka berdua langsung menemui sekertaris Kelly.
Dengan segera mereka berdua membawa sekertaris Kelly tersebut.
***
Kori dan Kila membawa sekertaris Kelly ke ruang bawah tanah.
"Kerja bagus, dalam dua hari kalian bisa tangkep orang itu."
"Bukan kita berdua, kalo ga ada yang ngirim pesan itu mah."
Farel hanya senyum miring.
"Jangan kaya gitu, serem."
"Haha... Yaudah sana urus tuh orang, terserah kalian mau apain aja." Mereka hanya mengangguk dan menuju ke ruang bawah tanah.
Saat mereka berdua sampai disana, Kori melepaskan kain yang ada di mulut sekertaris Kelly.
"Kenapa khianatin Kelly?" Ucap Kila setelah Kori membuka mulut sekertaris Kelly. Tapi sekertaris Kelly hanya diam.
"Padahal Kelly baik loh ke kakak."
"JAWAB!" Karna Kila hilang kesabaran akhirnya dia meninggikan suaranya.
Tidak lama setelah itu seseorang membuka pintu ruangan tersebut, orang itu mendekat ke arah gelap jadi Kila dan Kori tidak bisa melihat wajah orang tersebut.
"Kalian berdua keluar."
"Siapa kamu."
"Cepet kalian berdua pergi dari ruangan ini sebelum saya tidak terkontrol."
Ntah kenapa mereka berdua malah menuruti perintah orang tersebut dan akhirnya mereka hanya menunggu di luar.
***
"Lo darimana aja Kel."
"Kemana aja lah."
"Lo ga tidur di jalankan? Ga makan dari tempat sampahkan?"
KAMU SEDANG MEMBACA
Fake Nerd (Completed)
Teen FictionKelly Tiara Alexsander. Dia merupakan seorang gadis yang tangguh dan penuh semangat ketika dia akan melakukan suatu hal, sebenarnya dia gadis yang ceria tapi karena kelurganya yang sangat amat jahat. Membicarakannya, menganggap dia tidak ada, menga...