Prolog

279 67 24
                                    

Ketika sebuah rasa sakit bisa mengubah sikap seseorang,kurasa itu benar.

Seseorang akan mengubah sikapnya karna tak ingin kembali terluka.

Menjadi orang asing,karna sebuah rasa sakit.

Rasanya ingin pergi saja
Ketika keadaan tak lagi terasa bahagia.

Disaat hari hari yang terasa hanyalah sebuah luka.

🌈🌈🌈

Seorang gadis dengan kuncir kuda berjalan dikoridor SMA wijaya.
Gadis itu melihat kanan kiri, tempat yang asing baginya, Ini adalah hari pertama kalinya Ia bersekolah disinii.

"Nadine!!!"

Ya! Gadis itu adalah Nadine Hervina Amelia.

Nadine melirik kearah seseorang yang memanggil namanya, siapakah orang yang memanggil Namanya dihari pertama sekolah?

"Nadine! aaaaaaa lo beneran pindah kesini?!Sumpahkannn bneran?"
Tanya seorang gadis bertubuh mungil berwajah imut dan bersuara cempreng itu membuat Nadine ingin menyumpal mulut gadis itu dengan sepatunya ehh

Gadis itu adalah Sisca almora, atau biasa disebut Ica.

"Apa kabar my bestie?" Ucap seseorang merangkul pundak Nadine

Febyola marisa
Gadis yang memiliki perawakan tinggi dan cantik,Sedikit tomboy namun tidak mengurangi kecantikannya.

Nadine dan Ica memang sudah bersahabat sejak SMP.
Namun mereka sempat berpisah karna Nadine yang diharuskan untuk berpindah sekolah diluar kota karna pekerjaan ayahnya.

jauh dari sahabatnya itu.
Namun sekarang ia sangat bahagia bisa bertemu kembali dengan kedua sahabatnya.

"Iya Icakuuuu,masih cempreng aja nih suara" Ucap Nadine menarik pipi Ica gemas
"Feb lo gasakit kuping apa dengerin teriakan dia tiap hari?" Ucap Nadine bertanya pada Feby

"Yaaaaa Jangan ditanya lagi sih kalo itumahh" Ucap Feby yang membuat Nadine terkekeh

"Jahadddddd!!!.". Ucap ica memelas sambil memanyunkan bibirnya beberapa senti. Mirip bebek.wkwk

"Oiyaa Nad? Lo ko gabilang bilang kita sih lo mau pindah kesini lagi? Sumpah gue kira kita gabakal kumpul lagi" Ucap Feby

"Surprise aja, setelah gue tau kalo kalian sekolah disini, gerceplahh gue juga ngikut hehe" Ucap Nadine

"Udah yukk anter gue keruang kepsek,mau tanya kelas baru gue nih". Ajak Nadine kepada kedua Sahabatnya

Mereka bertigapun berjalan menuju Ruang kepsek.

Setelah tau dimana kelasnya Nadinepun beralih mencari dimana ruangan kelas Nadine yang baru.

"Aaaa Ica ganyangka, kita bertiga bisa sekelassss omaygaadd!!!" Teriak Ica yang membuat Nadine menutup kedua telinganya
Aishhh lama lama pecah gendang telinga gue- Nadine membatin

Feby memutar bola mata malas
"Iyee caa Iyee!"
Bahwasannya ini sudah kesekian kalinya temannya itu berkata seperti itu.

"Sabar Feb sabar, inget dia sahabat lo"
Bisik Nadine menepuk bahu Feby.

"Kalo bukan sahabat gue, udah gue seret kali nih makhluk. gue ceburin keempang biar dimakannin ikan sekalian."
Nadine pun hanya terkekeh pelan mendengar ucapan sahabatnya itu.

"Kalian ngomongin apasih?
Ko bisik bisik gitu?gangajakin Icaa?"

"Itu Caa kata Nadine,lo tambah cantik aja udah lama gaketemu" Ucap Feby
Nadine yang mendengar namanya disebut hanya memasangkan wajah kaget.

Pelangi Untuk Vano [Selesai]✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang