21

3.1K 386 162
                                        


"Ja-jadi Papa menghubungimu? Ada dimana Beliau sekarang?" Tanya Jisoo tak ada henti-hentinya membombardir Kim Seokjin agar segera menjawab.

Namun laki-laki jangkung berbahu lebar itu seperti sengaja menyimpan jawaban lama-lama demi Jisoo mau menurutinya.

Saking tidak sabarannya ia, bahkan tanpa diminta atau menunggu dibukakan pintu mobil, Princess Jisoo segera turun dari mobil yang telah sampai di pelataran parkir sebuah Butik dan menghampiri Seokjin layaknya pria itu adalah medan magnetnya.

"Oppa, ucapanmu itu .."

"Aku tidak tahu dimana keberadaan Ayahmu, Beliau tidak mau mengatakannya."

"Jadi maksudmu, Papa menelponmu cuma karena ingin mengatakan kalau.."

Seokjin menganggukkan kepalanya. Ia akan menyelesaikan pembicaraan soal yang satu ini sebelum mereka akan memasuki bangunan yang dipenuhi harta karun bagi kaum hawa dan mencarikan harta karun untuk gadis mungil ini.

"Beliau bilang ia akan segera datang untuk menjemputmu dari Taehyung, itu sebabnya Ayahmu meminta bantuanku agar tetap menjagamu disisiku. Jadi, sampai Ayahmu datang kau harus tinggal bersamaku Jisoo-ya," Ucap Seokjin berkata seolah sedang mendoktrin gadis berusia 7 tahun.

"Tapi aku tidak mengerti, sebenarnya apa yang dilakukan Taehyung selama ini di London?"

"Tapi aku tidak mengerti, sebenarnya apa yang dilakukan Taehyung selama ini di London?"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Gadis itu menghela nafas tuk yang kesekian kali. Merasa lelah karena semakin ia memutuskan untuk pasrah dan diam, keinginan untuk semakin menggali keanehan yang terjadi malah semakin tinggi.

"Apa dia penipu? Penculik? Dia seorang mafia?  Tapi dia tidak pernah menyakitiku.."

Seokjin pun menjawab dengan memutar balik pertanyaan, "Jisoo-ya, Ayahmu akan datang, apakah kamu tidak senang sebentar lagi akan bertemu dengannya?"

"Ini kan keinginanmu sejak awal Soo-ya," Lanjut Seokjin hanya sebatas mengingatkan, barangkali gadis itu lupa atau malah benar-benar dibuat tidak sadar diri oleh Pria yang akan ia singkirkan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"Ini kan keinginanmu sejak awal Soo-ya," Lanjut Seokjin hanya sebatas mengingatkan, barangkali gadis itu lupa atau malah benar-benar dibuat tidak sadar diri oleh Pria yang akan ia singkirkan.

Jisoo tak bisa menjawab, sibuk mengingat apakah ia benar-benar pernah menginginkan hal itu terjadi di dalam benaknya.

"Kau tidak perlu memaksakan diri untuk menjalani pernikahan bersama Pria Asing itu lagi, kehidupanmu akan kembali normal seperti dulu. Disaat hanya ada aku, Ayahmu dan mungkin Ibumu mau berbaikan lagi." Seokjin melihat kedua 
netra itu tenggelam dalam keraguan yang ia ciptakan. Menyadari gadis itu sudah basah kuyup karenanya, Seokjin melipirkan senyum tipis. Melegakan mengetahui bahwa segalanya akan berjalan sesuai rencananya.

She Married Stranger (REMAKE)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang