"Eh koreng, absenin gue ya plisss. Gue mau nemenin Kak Anna. Ntar sore baru boleh pulang soalnya" ucap Rekkan di telepon.
Ternyata ia sedang menelepon Luky untuk memintakan izin absen hari ini.
"Korang koreng Korang koreng! Nggak gue bantuin nyaho loe! Dasar badak!" Luky merasa sebal.
"Heleh berjanda doang. Gitu aja ngegas loe kayak kentutnya si Vallen hahahhaa" Rekkan tertawa.
"Berjanda berjanda, mau jadi janda loe?" Seru Luky.
"Amit amit jabang bayi. Mulut loe kalo ngomong ye" ucap Rekkan sebal.
"Udah udah, mau dimintain izin nggak nih? Gue buru buru" tanya Luky.
"Iya ndoro. Tolong ya"
Rekkan pun mengakhiri teleponnya. Lalu kembali mendekat kearah ranjang Anna. Ternyata kakaknya itu tengah memperhatikannya.
"Nelpon Luky?" Tanya Anna.
"Iya kak. Minta tolong buat dimintain izin absen. Hari ini aku mau nemenin kakak aja" jawab Rekkan.
"Jadi bolos dong?" Tanya Anna.
"Ya nggak lah. Kan minta izin kak" seru Rekkan.
Anna tersenyum. Lalu meminta Rekkan untuk mendekat ke sampingnya.
"Sayang, nyanyi dong. Kakak kangen suara kamu kalau lagi nyanyi deh" ucap Anna.
"Nyanyi apa?" Tanya Rekkan yang sekarang sudah bersandar di bahu Anna yang merangkulnya.
"Lagu favorit kamu tuh. Katanya kembarannya Aleyna Solaker" ucap Anna.
"Suka bener deh kalau ngomong hahaha" seru Rekkan.
Lalu Rekkan mencari lagu Turki di YouTube, hendak karaoke an hahaha
"Ini aja deh kak" seru Rekkan.
Anna melihat ponsel Rekkan yang menampilkan sebuah video karaoke.
Sebuah lagu Turki dengan judul:
VAY dinyanyikan oleh MERAL KENDIR feat LINET.
Itu adalah sebuah lagu yang dinyanyikan oleh Aleyna Solaker dalam sebuah drama. Ia berperan sebagai tokoh Meral Kendir yang bercita cita menjadi seorang penyanyi.
Rekkan pun memutar lagu itu dan mengalunlah musik yang mendayu. Musik khas Turki.
"HER, AYRILIK ZOR
BIN YILDIR SOYLER DURURUM
OGRENMIYOR KALP
GORULDUGU UZERE DURUMUM"
Anna pun memperhatikan Rekkan yang bernyanyi dengan suara khasnya. Ia juga tidak mengira jika Rekkan bisa menguasai cengkok Turki yang sangat khas itu.
"INSAN BIRAZ OLSUN
AKILLANMAZ MI, BUYUMEZ MI?
ER GEC YANARDAG GIBI
ICIN ICIN SONMEZ MI BU SINSI ATES"
Dengan tersenyum Anna pun mengikuti Rekkan bernyanyi. Membuat Rekkan menoleh dengan tak percaya.
"VAY YINE MI KEDER
AMA ARTIK YETER
YINE KAPIDA KARA GECELER
