Flora Nessya Angelica Setiawan atau akrab di panggil Flora tidak pernah menyangkah jika dirinya harus terlibat dengan keluarga yang pernah sangat dekat dengannya di masa lalu.
Apa Flora bisa menghadapi keluarga barunya?
yuk baca ceritanya 😃😃😊
K...
Ini adalah karya kolaborasi yang berarti karya yang di buat bersama. Antara authour (@twins_identik) dan Patimah_WIZONE atau yang lebih di kenal dengan nama Siti_One_it.
Jadi jangan hanya mengenali satu penulis, kenali juga penulis yang lainnya ok 😊😊😊
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Kemarin mereka sudah sampai di Makasar dengan penerbangan malam. Hari ini Rega dan Flora berencana menghadiri acara pernikahan salah satu teman baik Rega.
Flora sendiri tidak mengenal siapa orang yang di anggap teman baik suaminya itu.
Akhirnya mereka sudah sampai di depan gedung acara. Kedua terlihat memasuki gedung tersebut dengan Flora yang mengapit lengan Rega.
Beberapa kali Rega sempat berhenti untuk menyapa teman-temannya yang lain, yang kebetulan mereka temui di gedung ini.
Flora sendiri bahkan hanya mampu tersenyum saat di kenalkan Rega pada teman-temannya suaminya itu.
Tapi Flora masih saja penasaran tentang siapa sebenarnya teman baik Rega itu. Karena sejak tadi Rega tidak kunjung memberitahunya.
Kini Rega mengajak Flora untuk menyapa pasangan pengantin yang kini tengah berbahagia.
"Selamat atas pernikahan kalian, aku doakan semoga pernikahan kalian menjadi pernikahan yang samawa sampai maut memisahkan."
Doa Rega saat ia sudah berada di depan pengantin pria sambil menjabat tangan pria tersebut.
Rega beralih menatap pengantin wanita yang hari tampak sangat cantik. Sebuah senyuman turut terbit dari bibir Rega saat pandangan mereka bertemu membuat Flora menatap dengan tatapan penasaran.
"Aku tidak menyangkah kau bisa jauh-jauh datang kesini, Rega. Terimakasih sudah menyempatkan diri untuk datang ke pernikahanku. Oh ya, siapa wanita di sampingmu itu?"
Sang pengantin wanita bertanya dengan nada yang sangat lembut bahkan Flora sendiri pun merasa tidak bisa bicara dengan nada selembut itu pada suaminya.
"Justru aku yang berterimakasih padamu karena telah mengundangku di hari bahagiamu. Perkenalkan ini Flora istriku dan Flora kenalkan ini Claudya dia teman baikku."
Seru Rega masih dengan sebuah senyuman yang mengembang di bibirnya. Sambil menatap bergantian kedua wanita di dekatnya.
"Oh... Hai Flora. Aku Claudya, senang bisa mengenal dirimu. Maaf kalau saat pernikahan kalian dulu aku tidak sempat untuk datang."
Claudya terlihat tidak enak hati karena dulu tidak datang ke pernikahan mantan kekasihnya itu. Sambil memeluk tubuh Flora dan Flora tampak membalas pelukan itu dengan sedikit canggung.
"Tidak masalah Claudy. Lagipula saat itu kau memang tidak bisa datang, bukan begitu sayang?"
Rega terlihat meminta dukungan istrinya itu. Dan Flora hanya mampu menggangguk.
