[END]
[M]
Bagaimana dengan Obsesi Taehyung pada gadis berumur 19 tahun, bernama Kim Jisoo? Apa yang membuat Taehyung begitu, tertarik akan Jisoo untuk menjadi miliknya?
Cerita dan kisah awal dari kehidupan Jisoo yang sangat gelap dan suram kini dim...
Cie, kangen gak nih dua Minggu menghilang? Masih liburan gak? Makasih buat readers yang udah setia nungguin, dan vote comment juga yah! 💜😘 Jangan siders! Happy reading 🌻 •••
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Mereka pulang sangat larut. Iya, Taehyung dan Jisoo. Setelah aksi seorang gadis meninggal dan Jisoo melihatnya dengan mata dan kepalanya sendiri ia benar-benar tak mengatakan apa-apa. Apalagi, Taehyung yang dengan spontan menciumnya dengan paksa.
Jisoo mulai menyadari kalau ia tak bisa seperti ini terus-menerus. Kalau saja, Jisae tidak menyuruh nya membeli makanan di larut malam, ia tak mungkin ada disini bersama Taehyung, si penculik gila ini.
Mereka sampai, di Mansion. Mereka bahkan masih menyambut Taehyung dan Jisoo saat mereka masuk.
Ini sudah jam 12 malam, tapi mereka masih bekerja?
Apa Taehyung benar-benar sudah kehilangan akal?
"Selamat Malam, Tuan Muda... Saya sudah menyiapkan makan malam anda." Taehyung hanya mengangguk kecil saat Bibi Jun bicara.
"Siapkan makanan di atas meja, aku dan Jisoo akan makan," Namun Jisoo menggelengkan kepalanya pelan.
"Aku tidak lapar, kau saja." Taehyung menatapnya tajam.
"Siapa yang mengizinkan mu untuk melawan? Aku menyuruhmu untuk makan bersama ku, kau harus menurut. Aku tak peduli jika kau lapar atau tidak." Taehyung memang egois.
Mau tak mau Jisoo ikut makan bersama Taehyung, mereka makan saling berhadapan.
"Ini, Tuan."
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Makanan kesukaan mu untuk hari ini Tuan Kim." Ujar Bibi Kim setelah menata makanan tersebut di atas meja.
"Terimakasih, Bibi." Jawab Taehyung dan mereka semua meninggalkan Jisoo dan Taehyung berdua.
