Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Gue ke perpus dulu ya," pamit Lucy keluar kelas
Koridor kampus
Lucy berjalan seorang diri menuju perpus
"Hai," ucap seseorang yang tiba-tiba berjalan di samping Lucy dengan tangan yang ia masukan ke dalam saku celana dan senyuman tercetak di bibir orang itu
Lucy menoleh dan selanjutnya memutar bola mata malas
"Mau kemana ?" tanyanya lembut. Namun Lucy tidak membalas, ia memilih mengabaikan
Tibanya di perpus Lucy langsung masuk. Namun orang yang mengikuti Lucy juga ikut masuk
Lucy tiba di tempat buku-buku yang ingin di pinjamnya. Namun karena letaknya yang berada di rak paling atas membuatnya kesulitan untuk menjangkaunya
Srek
Tangan seseorang menjangkau buku yang Lucy inginkan. Lucy segera berbalik badan dan seketika mematung di tempat saat orang itu berada tepat di belakangnya. Mereka sangat dekat
Lucy menunduk
"Buku nya yang mana ?" tanyanya menatap Lucy dengan lekat
Lucy mendongakkan kepalanya dan seketika manik mata mereka bertemu beberapa detik
"Mi-minggir" ucap Lucy mendorong pelan orang itu, membuatnya sedikit terhuyung ke belakang
"Sini!" ucap Lucy merebut buku dari tangan orang itu dengan paksa dan langsung pergi keluar perpus
Helaan nafas di hembuskan orang itu
"Gue gak akan nyerah. Luc" gumam Erkana lirih sambil menatap punggung Lucy yang menjauh darinya
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Mobil
"Ru, kamu gak boleh gitu sama kak Nio" ucap Claire lembut. Ia menasehati Rui karena sikapnya tadi pada Nio kurang sopan
