Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Eunghh," leguh Claire saat merasakan tangan seseorang mengelus surai hitamnya. Ia masih tertidur.
"Tidur aja lagi," ucapnya dengan lembut.
Claire membuka matanya perlahan dan menoleh. "Ru-Rui, sejak kapan kamu di sini ?" tanya Claire dengan suara seraknya, ia juga sedikit terkejut dan ingin bangun dari tidurnya, namun dengan cepat Rui menahannya.
"Tetap seperti ini," pinta Rui, ia mengangkat kepala Claire perlahan dan meletakan di atas pahanya.
Claire mengerjapkan matanya. "Oh-ohh ya udah," balas Claire gugup. Ia menuruti perintah Rui.
Rui mengelus surai hitam Claire dengan lembut. "Maaf," ucap Rui lembut membuat Claire menaikan alisnya. "Untuk ?" tanya Claire bingung.
"Yang tadi, aku childish banget," jawab Rui menatap lekat Claire di bawahnya.
"Ohh itu, gakpapa" balas Claire.
"Ini masih sakit ?" tanya Rui menyentuh dengkul Claire yang terluka.
Claire menepuk keningnya. "Oiya, aku lupa obatin luka," balas Claire yang ingin bangun kembali dari tidurnya, namun lagi-lagi Rui menahannya.
"Aku aja yang obatin luka kamu," balas Rui, ia mengangkat kepala Claire di atas pahanya dan meletakan perlahan di bantal. "Aku ambil obat dulu. Kamu tunggu sini." lanjut Rui dan pergi keluar kamar Claire.
Claire merubah posisinya menjadi terduduk. Senyum tercetak di bibirnya, pacarnya gak marah lagi.
Tak lama Rui telah kembali. Ia duduk di pinggir ranjang Claire. "Maaf, sakit gak ?" tanya Rui khawatir.
Claire menggelengkan kepalanya. "Nggak kok, aku kan kuat," balasnya dengan senyuman.
Rui tersenyum tipis dan mulai mengobati luka Claire dengan hati-hati.
Setelah selesai mengobati, Rui menempelkan plester di dengkul Claire. "Udah, selesai."
Claire mengangguk
"Ada bibi ?" tanya Rui.
"Ada, lagi di ruang cuci baju kali," balas Claire.
"Mau tidur lagi ?" tanya Rui.
"Gak, udah gak ngantuk. Aku mau mandi," balas Claire.
"Ya udah, aku tunggu di bawah ya."
"Okee," balas Claire, ia melangkah menuju kamar mandi. Sedangkan Rui keluar kamar Claire menuju ruang keluarga.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
