46

1K 173 13
                                        

Claire dan Rui tiba di rumah kakak sepupu Claire

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Claire dan Rui tiba di rumah kakak sepupu Claire. Saat mobil Rui memasuki perkarangan rumah, ternyata mereka sudah di tunggu oleh Luan dan Nio. Tatapannya menyiratkan akan kekhawatiran.

"Ayuk turun, abang-abang kamu udah tunggu tuh," ajak Rui lembut dengan mengusap kedua pipi Claire pelan. Menghilangkan sisa air mata yang masih berbekas.

Claire mengangguk dengan menarik nafas nya, kemudian menghembuskan perlahan. Setelah merasa tenang. "Gendong, Ru." Rengeknya manja.

Rui tersenyum tipis dan mengangguk. "Aku keluar dulu."

Rui keluar mobil dengan Claire dalam gendongannya. Selama perjalanan masuk ke dalam rumah, tangan Rui mengusap betis Claire dengan lembut. Sedangkan Claire memilih meletakan kepala nya di ceruk leher Rui.

"Dek, kamu kemana?" tanya Nio cemas, apalagi melihat wajah Claire yang memerah dengan kedua mata sedikit bengkak.

Rui memberikan isyarat pada kedua kakak sepupu Claire untuk tidak bertanya lebih. Rui takut suasana hati Claire kembali buruk. Nio dan Luan langsung paham. Mereka hanya memperhatikan Claire dengan sikap lembut nya.

"Badan kamu demam," ucap Luan khawatir dengan menyentuh kening Claire yang terasa panas.

Claire tersenyum tipis, berusaha menyembunyikan rasa sedihnya. "Sedikit. Nggak apa-apa," balasnya.

Luan menghela nafas. "Langsung istirahat, nanti abang minta tolong bunda untuk temenin tidur," ucapnya lagi.

Claire mengangguk saja. "Aku sama bang Nio aja," ucap nya.

Rui pun menurut. Ia menurunkan Claire dan bergantian dengan Nio yang menggendong Claire menuju kamar tidur nya.

Kini Claire menatap Rui saat sudah dalam gendongan Nio. "Aku masuk, ya. Terima kasih untuk hari ini," pamitnya.

Rui mengangguk dengan mengelus surai hitam Claire. "Cepat sembuh, besok aku ke sini lagi," balasnya.

Claire sudah masuk dengan Nio yang membantu nya menuju kamar tidur. Cowok itu kalau sudah menyangkut Claire pasti akan sangat perhatian.

Sepeninggalnya Claire dengan Nio, kini Rui menatap Luan serius. Ada yang ingin ia bicarakan perihal masalah Claire.

"Duduk, ada yang mau gue tanyain ke lo," seru Luan langsung.

Rui pun mengangguk. Karena ia juga ingin berbicara dengan Luan.

"Claire ketemu dimana? Dia kaya habis mabuk?" tanya Luan menyelidik. Tatapannya berubah tegas.

Rui membenarkan pertanyaan Luan. "Benar Cle habis mabuk," jawabnya yang sontak membuat kening Luan mengkerut.

"Kok bisa? Claire udah nggak pernah ke tempat itu lagi setelah lulu SMA." Heran Luan.

"Cle lagi ada masalah bang," ucap Rui menjelaskan. "Tadi gue dapat kabar dari teman kampus kalau Cle lagi ada di klub. Dia sendirian di depan meja bartender dan katanya udah minum tiga gelas red wine," lanjutnya.

05. My Enemy Season 2Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang