weh, aku kelamaan gak sih updatenya? wkwkkw masih nanya lagi.
yauda maap.Dua bulan.
Ia ditinggal sudah dua bulan.
Terus kabar perasaan Irene bagaimana?
Malah Irene sekarang ragu dengan perasaannya, ia nyaman, banget malah sama Seulgi, apalagi tiap malam mereka vc-an bisa ngebuat stress Irene hilang di paginya.Tapi, ia masih gak bisa nampik kalau masih ada ketertarikan pada lelaki disekitarnya. Setelah tau Irene statusnya jomblo, cowok mana yang gak bakal dekatin Irene. Itu yang membuat ia jadi ragu, apalagi kehadiran Seulgi gak nyata, dia gak ada di sisinya, ia hanya bisa melihat melalui layar ponsel.
Jadi dia nyoba, untuk nerima salah satu cowok yang memang sudah deket sama dia sebulan ini. Gak salah kan? Seulgi juga gak ngelarang dia, tapi tetap Irene akan merahasiakan hubungan ini dari Seulgi.
Tapi Seulgi sadar kok. Sadar kalau Irene akhir-akhir gak cepat balas pesan yang ia kirim, beberapa kali nolak untuk sekedar teleponan.
Sampai dimana, Seulgi nekat nelpon Irene tanpa pemberitahuan sebelumnya. Dan ternyata Irene sedang dalam panggilan lain.
Ia tersenyum kecut. Memandangi layar ponselnya. Jadi benarkan? Itu hanya perasaan sesaat, kehadiran Seulgi tepat sewaktu Joohyun tersakiti oleh mantannya dan ia menjadi penghiburnya saat itu. Ia tak bisa berpikir positif dan tak ingin. Karena dibandingkan menumbuhkan harapan baru terus-menerus yang ujung-ujungnya akan patah lebih baik harapan saat ini ia patahkan, tak apa. Sakitnya pasti cuma sesaat.
Jika kembali diingat, ini juga bukan sepenuhnya salah Irene. Seulgi yang memintanya untuk meyakinkan perasaan itu dan tak mengekangnya. Jadi ini tak sepenuhnya kesalahan Irene.
Apa Seulgi harus tetap bertahan?
----
Sejak kejadian Seulgi nelpon dia diwaktu bersamaan dia lagi telponan sama Sehun, kekasih barunya.
Seulgi jarang mengajaknya telponan atau video call-an. Harus ia yang mengajak, walau kadang Seulgi menolak, dengan alasan yang beragam.
Hubungannya dengan lelaki itu sudah memasuki minggu kedua. Irene senang, tentu. Tapi di hatinya terus mengingatkan bahwa ia berkhianat akan perasaannya pada Seulgi.
Setiap selesai menghabiskan waktu dengan Sehun, pikirannya akan langsung tertuju pada Seulgi, hatinya terus merasa bersalah pada Seulgi. Terus meneriakkan kalau ini salah.
Jadi yang mana yang salah?
Memiliki hubungan kembali dengan seorang lelaki
atau
Mempertahankan perasaan tabu pada seorang perempuan?
pendek ya? ehehe
yaudah, kalau gamau cepet end, gimana badainya diterusin?😏😏
eh btw, cek work sebelah dong ehehe
KAMU SEDANG MEMBACA
Blue
Short Story[sequel of Euphoria] Seulgi yang kembali ke kehidupan Irene? Atau Irene yang kembali ke kehidupan Seulgi? Sama saja, intinya benang merah mereka belum terputus dan masih akan terus menyambung. [!!!] better read Euphoria first.