👩🏻 : kamu kok mirip stoberi?
👨🏻 : maksudnya? Manis, ya?
👩🏻: AsemHAPPY READING!☁🌷
• • •
01. Buket Stoberi
Tuing!
Reina membulatkan mata ketika netranya menangkap seekor kecoa yang muncul didepannya, kecoa itu seakan menatap Reina dengan tatapan mengancam.
"AAAAAAA!"
Secepat mungkin gadis bernama lengkap Reina Agnesia Kamila itu bangun dari duduknya kemudian beralih naik ke atas kasur.
"ABANG!"
"ABANG ADA KECOA! GEDE BANGET KECOANYA KAYA GAJAH!"
Tak kunjung ada balasan dari kakak laki-lakinya Reina dibuat kesal, sebab dia takut kecoa itu akan terbang.
"BANGGG YAALLAH!"
"REY KAMILLLLL!"
Rey Kamil — Lelaki tampan yang tak lain adalah kakak laki-lakinya Reina kini datang. Dipanggil abang gak datang, giliran dipanggil nama malah datang, emang memancing Reina untuk tidak sopan!
"Kenapa sih, Rein? Ada apaan? Pagi-pagi udah teriak kaya gitu dikata bagus?"
"ABANGGG PLEASE JANGAN NGOMEL DULU! ITU ADA KECOA DI MEJA BELAJAR AKU!"
Rey menatap ke arah meja belajar yang Reina maksud, benar — disana ada seekor kecoa. Dengan siaga Rey langsung mengambil sapu kemudian memukul kecoa itu hingga mati.
"Abang jangan dibunuh kecoanya! Kasian!"
Rey meletakkan kecoa yang sudah mati itu diatas sapu. "Udah mati."
"Dasar pembunuh!"
Rey menatap adiknya dengan aneh, padahal tadi dia takut tapi kecoanya mati dia mala ngamuk.
Tiba-tiba ide jahil pun terlintas dibenak Rey. Tentu! Dia akan menggunakan kesempatan ini untuk menjahili Reina.
Dengan jahil Rey menyodorkan kecoa mati itu di depan wajah Reina.
"RAWR KECOA MAKAN REINA NI KECOA!"
Rey kampret!
Reina membulatkan matanya lebar. "AAAAAAAAAA SANAIN! SANAIN REY SANAIN!" Reina berteriak dengan suara super kencang.
"Rey, Rey! Gue abang lo!"
Reina kini menaiki kasurnya. "IYA BANG REY, KAMU ABANG AKU! UDAH SANAIN KECOANYA!"
Rey tertawa puas, "lebay banget sih dek! Abisnya lo aneh, takut tapi pas gue matiin kecoanya malah ngamuk. Kubur nih kecoanya!"
BRAK!
Reina melemparkan bantal, guling, dan boneka yang ada dikasurnya tepat terkena wajah Rey.
"Anjir! Durhaka lo Rein!" ujar Rey yang sudah terkena lemparan dari Reina. Dia yang tadinya tertawa puas sekarang sudah tidak lagi, yang ada Rey menampilkan wajah datar.
"Ya abisnya abang jail, udah ih buang kecoanya!"
"Iya gue buang tapi ada syaratnya."
"Abang ih masa buang kecoa aja harus ada syaratnya!"
"Iyalah!"
"Ya udah, apa syaratnya?"
"Jajanin gue sepulang lo kuliah. Jajanan pedes, manis, asin, dan gurih. Oh ya, minumnya Thai Tea jangan lupa."
KAMU SEDANG MEMBACA
Zona Nyaman [Completed]✔
Roman pour AdolescentsAkhir dari terjebak friend zone biasanya apa? Bertepuk sebelah tangan berakhir saling melupakan? Tapi kok Farel dan Reina bisa bersatu? Setelah bersahabat bertahun-tahun bahkan dari kecil, Farel menyadari bahwa kehadiran Reina dalam hidupnya adalah...