CHAPTER 28

6.4K 302 33
                                    

Acara lamaran kemarin telah selesai ... mereka berdua kembali ke rutinitas mereka di Rumah sakit, aluna yang masih berstatus sebagai Residen, dan Elang yang sudah menjadi dokter tetap di GH hospital dan Rumah sakit harapan, sesuai prediksi dari Prof. Aryo kakek aluna, bahwa dr.pradikta calon mertuanya jelas akan merekrut elang di Rumah sakit miliknya .

aluna sedang berjalan menyusuri lorong Rumah sakit lalu berpapasan dengan dr. Reyhan ..

" hai dokter aluna sudah makan siang ?" tanyanya dengan memamerkan senyum ramah andalannya ...

" hai dok .. belum .. ini mau ke cafetaria .." jawab aluna dengan sopan

Reyhan tampak menatap aluna penuh puja   " kamu msih punya janji lho sama saya .."

aluna pun teresenyum " iya dok ingat .. hmmm, gimana kalau sekarang saja saya traktir dokter .. "

" saya pikir di jam ini saya sibuk, tapi kalo cewe cantik kayak kamu yang ajak rasanya sayang banget ya kalo dilewatin " reyhan terkekeh lalu berjalan di samping aluna , reyhan memang dokter baru di GH, tapi karena wajh tampannya menjadikan dia sebagai salah satu incaran wanita -wanita single di RS.

ketika mereka berdua berjalan banyak tatapan yang menyiratkan tanda tanya seolah-olah " kok mereka jalan bareng sih " aluna maupun reyhan tak mempedulikan tatapan itu ,mereka terus berjalan sambil memberikan anggukan sopan pada setiap orang yang menyapa mereka .

kini aluna dan reyhan telah duduk di salah satu meja di cafetaria, kebetulan meja tersebut berdekatan dengan pintu masuk ,sehingga siapapun yang masuk dapat melihat kehadiran mereka . saat mereka menikmati makan siangnya, tampak dengan gagahnya elang masuk ke dalam cafetaria .. tatapannya terhenti pada sosok kekasihnya yang sedang duduk menikmati makan siang dengan seorang pria, elang pun menghampiri kekasihnya .. 

elang berdiri di sisi kanan kekasihnya " kamu lagi makan siang yang ?" tanya elang dengan suara beratnya ..yang membuat aluna dan reyhan sontak menatap ke arahnya ..

" eh iya kak, sini gabung .. kamu mau makan siang juga ?" ucap aluna dengan senyuman manisnya ...

sedangkan elang dan reyhan kini tampka sedang saling menatap ...

" ELANG ? " tanya reyhan

" eh rey, ngapain disini ?" tanya elang sabil tersenyum ke arah reyhan

elang-pun duduk disamping aluna dan kini berhadapan dengan reyhan.

" gak nyangka gue ketemu lo lagi disini " ucap reyhan sambil ber tos ria dengan elang 

aluna yang menatap ke dua pria ini dibuat bingung ..

" kalian saling kenal ? " tanya aluna pensaran

" iya elang ini sahabat saya dari SMA ampe di FK , kepisah karena saya ambil PPDS di singapore .. iya nggak lang?" reyhan menatap elang lalu meneguk lemon tea di depannya

" iya reyhan ini sahabat aku .. tapi ya gitu kepisah beberapa taun karena dia lanjut sekolah di SG , btw kok kalian bisa kenal juga ?" tanya elang penasaran

" ininih lang, dokter aluna ini ternyata temen nya si ditya sepupu gue , terus kebetulan gue nih yang jadi HERO dia saat dia kejebak gak bisa masuk RS gara gara dipantengin terus sama wartawan " reyhan terkekeh menatap aluna dan elang

' oh gitu .. iya iya .. " elangpun tampak sedang memesan makan siangnya ... 

" lang, lo pernah ketemu nindya lagi? terakhir ketemu gue di SG katanya kangen banget ama lo " ucap reyhan dengan tatapan serius

elang yang sedang memesan makanannya tiba-tiba terdiam ...  ekspresinya berubah, aluna kini menatap kekasihnya .. siapakah nindya .. kenapa ekspresi elang langsung berubah saat mendengar namanya .

HEART RATE ( COMPLETE ) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang