3. Zenius

237 77 68
                                    

Tok tok tok

Semua murid melirik kearah pintu, Thear berjalan dan membukanya. Thear cukup kaget saat dihadapannya adalah adik kelasnya waktu SMP.
Cowok tampan, berambut hitam, tingginya melebihi Thear. Dia cowok terzenius di SMP nya dulu. Revan Aditya. Thear tersenyum miring menetralkan wajahnya agar biasa-biasa saja.

"Dia murid pindahan" kata pak Mukhtar, Thear mengangguk lalu tersenyum.

Revan dan Thear berada di depan kelas, semua murid memperhatikan mereka.

"Silahkan perkenalkan dirimu"

"Hai, nama saya Revan" Kata Revan

Thear mengangkat halisnya bingung. "Hanya itu saja?"

"Nama saja lebih dari cukup," ketus Revan

'Sabar Thear sabar, sombongnya masih ada gak ilang-ilang dari SMP'

"Baiklah, silahkan duduk di kursi sebelah Tresya karena sebelahnya kosong" Ucap Thear

Setelah kelas sudah mulai kondusif, Thear kembali menerangkan Materi.

"kembali ke topik yang tadi," ujar Thear. "Tata surya adalah kumpulan benda langit yang terdiri atas sebuah bintang yang disebut matahari dan semua objek yang terikat oleh gaya gravitasinya. Objek-objek tersebut termasuk delapan buah planet yang sudah diketahui dengan orbit berbentuk elips, lima planet kerdil, 173 satelit alami yang telah di identifikasi dan jutaan benda langit lainnya."

"Ada yang ingin ditanyakan?" tanya Thear

Revan mengangkat tangannya. "Apakah ada kemungkinan planet-planet di tata surya ini akan saling bertabrakan walaupun jaraknya jauh?"
Thear berpikir pada saat itu juga. "Jika tidak ada gaya luar yang bekerja pada sistem tata surya, maka tidak akan ada properti yang beruban. Jadi jawabannya, Jika tidak ada pengaruh gaya dari luar sistem, maka tidak mungkin planet-planet bertabrakan."

"Kak, Apa penyebabnya planet berbentuk bola dan mengapa harus berbentuk bola?"

"Hhm" Thear berdehem. "Agar benda langit tetap utuh, maka harus dicapai kesetimbangan hidrostatis. Kesimbangan hidrotatis adalah dimana keadaan setiap partikel benda langit tersebut mengalami gaya menjauhi pusat yang sama dengan gaya tarik gravitasi menuju pusat. Bentuk yang memenuhi kesetimbangan hidrostatis adalah bentuk bola."

"Apakah mungkin sebuah benda langit dari tata surya masuk kedalam sistem tata surya dan mengorbit matahari?" tanya Revan lagi.

"Mungkin. Nasib dari benda langit tersebut bergantung pada kecepatannya saat memasuki tata surya. Bisa jadi benda tersebut jatuh tertarik ke matahari, bisa jadi benda tersebut mengorbit matahari, atau benda tersebut hanya mengalami pembelokan arah gerak." Balas Thear

Waktu kelas Thear tinggal 10 menit lagi, Thear akan mengakhirinya.

"Boleh aku bertanya lagi?"

Thear mengangguk.

"Kenapa planet bisa berotasi? Pastikan ada pemicu awalnya yang bisa dia buat bergerak. Nah gaya pemicu awalnya itu muncul dari mana?" tanya Revan

Thear tersenyum. "Planet berotasi karena mempertahankan momentum sudut yang dimiliki oleh bahan pembentuknya, entah itu planetesimal atau nebula. Karena adanya hukum kekekalan momentum sudut, maka planet harus berotasi."

ANGGEROGEBBTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang