50 - drunk

1.1K 107 4
                                    

"Kook kau ingin kemana?" tanya Yoora menghentikan jarinya yang sedari tadi bermain di atas keyboard.

"Keluar," jawab Jungkook singkat tanpa menatap Yoora. Yoora menatap jam di laptopnya dan menghela nafas.

"Ini sudah jam 10 malam Kook," ucap Yoora memperingati Jungkook. Jungkook membalikkan badannya dan menatap Yoora dengan tatapan dinginnya.

"Sama untukmu, kenapa kau masih bekerja sampai sekarang?" balas Jungkook dengan nada kesal. Yoora mengulum bibirnya sendiri, inilah masalah yang membuat Jungkook kesal seperti ini.

Jungkook itu tipe orang yang lumayan clingy, tapi Yoora tidak membencinya untuk hal itu, Yoora justru menyukainya, Yoora menyukainya ketika Jungkook tidak dapat berhenti memeluknya, namun untuk sekarang, Yoora ingin menyelesaikan semua tugas kantornya terlebih dahulu agar ia bisa lega lalu tidur dengan nyaman dipelukan Jungkook. Tapi, Jungkook tidak menyukai ide itu karena ia berpendapat jika lagi lagi Yoora bekerja terlalu keras dan melupakan keadaannya sendiri yang sebenarnya sudah lelah. Memang keduanya memiliki poin benarnya, sayangnya mereka berdua sama sama keras kepala dan tidak ada yang ingin mengalah.

Yoora menaruh kepalanya pada tumpuan tangannya setelah Jungkook menutup pintu kamarnya, berdebat seperti ini sejujurnya bukan yang pertama kalinya untuk Yoora dan Jungkook, tapi tetap saja Yoora selalu merasa sedih ketika hal itu terjadi. Yoora memutuskan untuk melanjutkan pekerjaannya sambil menunggu Jungkook untuk kembali pulang.

Jungkook
Aku pergi minum dengan Suga hyung

Yoora tersenyum saat melihat notifikasi handphonenya, inilah spesialnya hubungan mereka, mau semarah apapun itu, mereka tidak akan membiarkan pasangannya tidak mengetahui kabar dan keberadaan mereka.

Yoora
Jangan pulang terlalu malam
Aku mencintaimu :((

Jungkook
Aku juga mencintaimu
Tapi aku masih marah padamu -.-

Yoora terkekeh melihat pesan terakhir Jungkook, menggelengkan kepalanya heran dan menutup kembali handphonenya sebelum kembali fokus ke pekerjaannya.

***

Yoora merenggangkan badannya saat akhirnya semua tugasnya selesai. Yoora menatap jam laptopnya dan dengan cepat ia melebarkan matanya kaget. Sudah jam 2 dini hari namun Jungkook belum juga pulang. Yoora mengambil handphonenya dan melihat kolom pesannya dengan Jungkook. Namun zong, Jungkook belum mengiriminya pesan apapun.

Ting

Bukan, itu bukan pesan dari Jungkook, melainkan dari Yoongi.

(*wait wait aku baru sadar lucu amat nama Yoora Yoongi mirip HAHAH)

Yoongi
Yoora
Yoora
aku harap kau masih bangun

Yoora
iya aku baru menyelesaikan pekerjaanku
apa Jungkook ada bersamamu?

Yoongi
Bisakah kau menjemput Jungkook
Ia tidak dapat berhenti menangis sambil berkata 'Yoora membenciku'
Tolong aku
Ini sangat memalukan

Yoora
Astaga anak itu
Apa ia sememalukan itu

Yoongi
Iya, jadi cepatlah

Yoora
Baiklah kirimi aku alamatnya

***

Jungkook ImaginesTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang