Nothing Is Impossible (End)

45 : End

SEMUA KEBAHAGIAAN TERASA
BEGITU NYATA SEKARANG
AKU HARAP INI TIDAK
AKAN BERAKHIR
SEPERTI MIMPI YANG TERJADI
HANYA SEMALAM
SEMOGA KEBAHAGIAAN KITA
BERTAHAN HINGGA SELAMANYA

.
.

.
.
Sasha kaget dan terbangun dari tidurnya dengan nafas yang terengah-engah, keringat mengucur di seluruh tubuhnya. Dia mulai menyeka keringat di bagian wajahnya dan duduk terdiam sambil mengingat mimpi yang tadi dia alami dan saat dia menyadari bahwa semua itu hanyalah bagian dari bunga tidurnya dia mulai mengeluarkan air mata dan hanya diam tanpa mengatakan apa-apa.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Gak kok itu cuma bercandaaaa wkwk...
Masa cuma mimpi sih udah panjang begitu ceritanya.
Kasian atuh sasha kalo itu cuma mimpi ntar dia gila lagi 😂
Ending yang sebenarnya ada dibawah ini yaaa
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Sehun :" Sahun ah hajima..... appa lelah tau, sini duduk dulu " Seru sehun kepada anak laki-lakinya yang sudah berusia 3 tahun

Sahun :" Appa.....appa cini" Jawab sahun yang masih berlarian

Sasha :" Sahun sini yuk kasian appa tuh kecapean udah tua" Sahut sasha sambil melambaikan tangannya ke arah sahun

Sehun :" Huftttt..... seha....appa masih ganteng gak?" Tanya sehun kepada anak perempuannya yang sama-sama berusia 3 tahun

Seha :" Macih kok appa, makanya eomma cayang cama appa" Jawab seha tanpa melihat kearah sehun dan sibuk dengan permen ditangannya

Sehun :" Iya dong......kamu tau gak sih dulu eomma kamu tuh tergila-gila banget sama appa, sampe suka halu gitu, untung cintanya gak bertepuk sebelah tangan ya, coba kalo dulu appa nolak eomma kamu pasti sekarang eomma kamu udah.....aw aw sakit sayang" Perkataan sehun dipotong sasha yang langsung mencubit telinganya

Sasha :" Kamu tuh kalo ngomong sama anak gak boleh kaya gitu ih" Seru sasha sambil memarahi sehun

Sehun :" Ya abis kamu sih bilang aku tua segala" Jawab sehun sambil memanyunkan bibirnya

Sasha :" Emangnya kamu udah tua kan yang bilang kamu masih muda sia...." Perkataan sasha dipotong oleh sehun yang langsung menciumnya

Sekitar 15 detik bibir mereka saling bertautan, akhirnya sehun melepaskan ciumannya

Sehun :" Kamu tuh masih bawel ya, gak berubah dari dulu, kalo masih bawel lagi aku hukum kamu" Seru sehun dengan nada sedikit mengancam dan menunjukkan senyum smirknya

Sasha :" Iya iya, tapi bisa gak sih kamu jangan asal nyium sembarangan gitu. Ada sahun sama seha tau" Jawab sasha kesal

Sehun :" Ya biarin aja dong kan aku nyium istri sendiri, ntar kalo aku nyium yeoja lain kamu sendiri yang repot.....aw aw ampun sayang" Menghentikan ucapannya karena lagi-lagi telinganya di cubit oleh sasha

Sahun :" Appa eomma...." Seru sahun sambil melambaikan tangannya

Sehun :" Sayang sini" Jawab sehun dan langsung berjalan kearah sahun lalu menggendongnya

Sasha :" Kamu jangan lari-larian terus dong, keringetan nih" Sambil mengelap keringat ditubuh anaknya

Sehun :" Sahun, seha mau ikut appa jalan-jalan kepantai gak? bareng exo samchon juga?" Tanya sehun penasaran

Sahun :" mau ke pantai" Jawab sahun sambil mengangkat tangan kanannya ke atas

Seha :" Aku juga appa" Tidak mau kalah dengan sahun

Sehun :" Kalo mau jalan-jalan ke pantai, ijin sama eomma dulu cepet" Sambil menujuk sasha

Seha :" Eomma....." Memasang wajah melas

Sahun :" Eomma ayo kita kepantai" Seru sahun sambil memegang tangan ibunya

Sasha :" Eum...gimana ya....tapi kalian janji gak boleh nakal kalo diajak appa sama exo samchon kepantai oke" Jawab sasha sambil mengelus kepala sahun dan seha

Sahun :" Iya janji....makacih eomma lalu berdiri mencium pipi sasha dan berlari sambil tertawa

Seha :" Makacih eomma " Sambil berjalan menghampiri kakaknya dan ikut berlari

Sehun :" Makasih sayang" Mengelus pucuk kepala sasha da mencium bibirnya lalu menghampiri dua anaknya

Sasha hanya diam tersenyum melihat sehun, sahun dan seha tertawa dan berlarian bersama. Dia tidak bisa percaya jika kebahagiaan itu akhirnya datang. Dia benar-benar sangat bahagia sekarang dan tentu saja sehun adalah alasan dari semua kebahagiaan ini

" Terima kasih Tuhan telah memberikan seorang namja yang sangat aku cintai dan membuatku sebahagia ini sekarang, tolong biarkan aku dan keluarga kecilku bahagia sekarang dan selamanya" Batin sasha

Tanpa disadari dia meneteskan air mata, dan kali ini air mata yang dia keluarkan adalah air mata kebahagiaan.

Kisah hidup sehun dan sasha telah mengubah cerita bahwa peterpan lebih memilih tinkerbell dibandingkan wendy.
Saat seorang idol yang terasa jauh dan sulit digapai oleh seorang fans datang dan jatuh cinta bahkan rela mengorbankan semuanya hanya untuk bersama seorang penggemar.

End
.
.
.
Makasih yang udah mau baca cerita yang gajelas kaya gini, aku bakal up cerita baru lagi.
Maaf kalo ceritanya gak sesuai atau gk seperti yang kalian harapkan
.
.
.
.
.
.
.
Maaf ya ceritanya gajelas
Makasih yang udah baca, jangan lupa kasih votenya juga ya, gratis kok