SALAHKU KARENA TIDAK
MEMPERJUANGKANMU
HARUSNYA AKU TAHU
CINTA SEJATI
ADALAH CINTA YANG AKAN
DIPERJUANGKAN
BUKAN MENYERAH BEGITU SAJA
KARENA KHAWATIR ORANG
YANG KAMU CINTAI TERLUKA
.
.
.
.
" Manager exo kemarin menemuinya, dan sepertinya alasan yeoja itu kuliah disini adalah karena sehun" Seru salah seorang namja yang membawa kamera" Oh benarkah?, kalau begitu kamu harus terus mengikutinya dan carilah bukti lain" Namja lain yang diketahui atasannya berbicara sambil tersenyum
" Lalu kapan berita ini akan dikeluarkan?" Tanya namja yang membawa kamera tadi
" Tidak perlu terburu-buru, aku akan memberikan waktu kepada SM untuk menaikan dulu harga saham mereka, agar saat berita ini turun mereka tidak akan terkejut dengan saham mereka yang anjlok " Sambil tersenyum licik
.
.
.
.
Seunghwan :" Kemarin kamu mengikutinya kan?" Tanya seunghwan kepada seorang namja yang sedang sibuk mengerjakan sesuatu di laptopnyaSehun :" Kamu berbicara dengannya kan? " Tanya sehun tanpa mengalihkan pandangan dari layar laptopnya
Seunghwan :" Sehun ah tolong jangan membuat masalah, biarkan aku yang mengurus masalah sasha " Sambil tetap menatap sehun yang sedang sibuk
Sehun :" Apa kamu ayahku? Atau kamu hyungku? Berhenti bersikap seenaknya dan mencampuri urusan ku seperti itu " Kemudian menutup laptop dan segera pergi, namun langkahnya terhenti karena mendengar ucapan yang keluar dari mulut managernya itu
Seunghwan :" Aku lihat dia menangis setelah berbicara padaku" Dengan nada cemas dan khawatir
Sehun :" Apa yang kamu lakukan padanya " Berjalan menghampiri dan menarik kerah baju seunghwan
Seunghwan :" Sehun ah lepaskan dulu, kamu harus mendengarkanku" Sambil melepaskan tangan sehun dari kerah bajunya
Perlahan sehun melepaskan cengkramannya dan mulai mendengarkan apa yang akan seunghwan katakan
Seunghwan :" Aku hanya mengatakan padanya, jika dia memang benar-benar menyukaimu seharusnya dia tau berapa lama waktu yang kamu habiskan hanya untuk menunggunya " Menatap sehun dengan tajam
Perlahan tanpa disadari mata sehun mulai berkaca-kaca dan melangkah pergi begitu saja
Seunghwan :" Sehun ah, alasan kenapa dia memutuskan mu dan menjauhimu bukan karena dia sudah tidak menyukaimu lagi" Seru seunghwan mengatakan lantang kepada sehun
Sehun :" Apa maksudmu hyung?" Menghapus setitik air mata yang sudah hampir jatuh dari matanya
Seunghwan :" Itu karena salah satu sasaeng fansmu melihat dan memotret saat kau sedang bersama sasha, dan dia mengancam akan menyebarkan foto itu ke grup sasaeng jika sasha tidak menjauhimu, jadi...." Perkataan seunghwan terpotong oleh sehun
Sehun :" Dari mana kau tau ini semua?" Tanya sehun dan menatap seunghwan dengan serius
Flashback
2 hari sebelum sasha pulang ke Indonesia, seunghwan melihat sasha sedang berbicara dengan seorang yeoja, karena penasaran dia akhirnya mendengarkan apa yang mereka bicarakan
Namun alasan seunghwan tidak memberitahukannya kepada sehun karena menurut dia ini yang terbaik, namun dia salah. Ini justru membuat semuanya semakin kacau dan saat dia melihat bagaimana keadaan sehun setelah ditinggalkan saaha, dia menyesal dan bingung bagaimana cara mengembalikkan semuanya seperti semula
.
.
Sehun :" Seharusnya kamu memberitahukannya padaku hyung " Dengan nada amarah dan menahan tangis kekesalanSeunghwan :" Aku minta maaf sehun ah aku...." Tidak sanggup melanjutkan perkataannya karena melihat sehun yang semakin marah
Sehun :" Apa kamu tau seberapa hancurnya aku saat dia meninggalkanku dan aku bahkan tidak tau sesulit apa dia harus menghadapinya" Lalu pergi meninggalkan seunghwan yang masih khawatir dengan keadaan sehun
" Aku lelah terus melihatmu bagai orang yang tak hidup setiap hari sehun ah, karena bagiku kamu sama berartinya seperti adikku sendiri" Batin seunghwan
.
.Seoul
Pukul 8.15 p.mSasha hanya berdiri tanpa melakukan apa-apa di salah satu taman dekat kampusnya
Sasha :" Apa aku bisa menjadi alasanmu bahagia? Atau kamu akan semakin terluka jika bersamaku?" Seru sasha berbicara sendiri
Tiba-tiba terdengar sahutan seorang namja yang membuat sasha berbalik dan melihat siapa namja yang berbicara di belakangnya
Sehun :" Tentu saja, karena sekarang kamu adalah alasan terbesarku untuk bahagia " Sambil menatap sasha dengan mata yang berkaca-kaca
.
.
.
.
Maaf ya ceritanya gajelas
Makasih yang udah baca, jangan lupa kasih votenya juga ya, gratis kok
KAMU SEDANG MEMBACA
Nothing Is Impossible (End)
Hayran KurguJika orang lain tau betapa aku sangat mencintaimu dan ingin memilikimu, mungkin mereka akan menertawakanku bukan. CINTA memang unik, tanpa kamu sadari dia juga melihat kearahmu "Hanya dengan melihatmu dari jauh sudah sangat membuatku bahagia" " da...