Nothing Is Impossible (End)

34 : Berubah

SEMAKIN LAMA TANPA AKU SADARI
KAMU SEMAKIN MENJAUH DAN
MEMBUATKU TAKUT
AKAN KEHILANGANMU

.
.
.
.
Sasha :" Apa... yang kamu lakukan?" Tanyanya gugup

Sehun :" Kita sudah menikah bukan? Jadi aku bisa melakukan apapun padamu " Tanpa melepaskan pelukannya

Sasha :"Oppa......" Gugup dengan tindakan sehun yang tiba-tiba

Sehun :" Wae?... " Melepaskan pelukannya dan menatap sasha

Sasha :" Apa kamu baik-baik saja?" Bertanya ragu-ragu

Sehun :" Huftttt, tenang saja, aku tidak akan melakukan apa-apa padamu, kenapa kamu takut seperti itu" Lalu berjalan pergi meninggalkan sasha
.
" Apa ini sungguhan, aku benar-benar merasakannya, bagaimana mungkin aku bisa merasakannya tapi tidak mengingat apa-apa?" Batin sehun
.
.
.
Kim Sara :" Semalam kamu pulang jam berapa sasha " Tanya kim sara sambil menatap salha

Salha :" Aku pulang sekitar jam 10 eomma" Jawab sasha

Kim Sara :" Apa sehun sudah tidur kemarin, sehun ah apa kamu menemui sasha saat dia pulang?" Mengalihkan pandangannya dan menatap sehun

Sehun :" Eum... ah aku sudah tidur " Jawab sehun tanpa menatap eommanya

Kim Sara :" SaSha ya kamu akan menemani sehun ke SM?" Tanya kim sara sambil memasukkan makanannya ke dalam mulut

Sasha :" Ahh itu aku....eum ya tentu saja eomma " Menjawab dengan ragu-ragu sambil sesekali melihat ke arah sehun yang seakan tidak peduli
.
.
.
Seunghwan :" Silahkan ddaepyonim " Sambil membukakan pintu mobil

Sehun dan sasha memasuki gedung SM diikuti seunghwan dibelakangnya

Sehun :" Ini apa..." Sambil tetap berjalan

Sasha :" Ini gedung, kamu tidak tahu?" Menjawab santai dan langsung mendapat tatapan tajam dari sehun

Sehun :" Aku tau ini gedung, apa kamu pikir aku bodoh " Menghentikan jalannya dan menatap sasha

Sasha :" Ya...kalo begitu kenapa bertanya" Gugup karena jaraknya dan sehun yang sangat dekat

Sehun :" Hah, aku bingung kenapa dulu aku menikahimu, apa tidak ada yeoja lain yang menarik, bodohnya aku" Lalu berjalan pergi

Namun tanpa sehun sadari kata-katanya itu tentu saja menyakiti sasha, meski mungkin itu hanya sekedar omongan yang tidak ada artinya

Seunghwan :" Sasha ya....." Memanggil sasha yang hanya diam mematung

Sasha :" Kau duluan saja oppa temani sehun, nanti aku menyusul " Lalu berjalan pergi
.
.
.
Sehun :" Dimana dia?" Langsung bertanya begitu seunghwan masuk keruangannya

Seunghwan :" Dari mana aku tahu, yang aku tahu hanyalah dia yang patah hati karena kata-katamu " Berbicara dengan nada menyindir

Sehun :" Memangnya ada apa dengan kata-kataku " Jawab sehun santai

Seunghwan :" Sehun ah apa kamu tahu seberapa keras perjuanganmu dulu untuk menikah dengan sasha " Tanya seunghwan dengan nasa tinggi

Sehun :" Berhenti berbicara tentang pernikahan, aku muak dengan itu " Tanpa menatap seunghwan yang berdiri di depannya

Seunghwan :" Oh benarkah, tapi jangan menyalahkanku jika sehun yang asli sudah sadar dan kembali, saat kau menyadari sasha telah pergi meninggalkanmu " Berjalan pergi keluar
.
.
.
Sasha :" Aku tahu itu bukan sehun oppa, aku tahu yang berbicara tadi bukanlah dia, tapi....kenapa rasanya sakit sekali" Mencoba menahan tangisnya