Kau menyelamatkanku dari sepi yang acapkali memilin dada.
segala sesak yang teramat berat itu membuatku limbung dalam nestapa dan kau menyelamatkanku sekali lagi.💜💜💜💜
Apartment luas itu mendadak begitu sepi, Irene mampu mendengar degup jantungnya sendiri dan tatapan mata itu masih mendominasi dirinya. Irene yakin, tak lama lagi dirinya bisa jatuh dalam kuasa lelaki dihadapannya ini. Bolehkah dirinya menyerah?
"Aku bisa lakukan sendiri" ucap Irene mengalihkan pandangan dari tubuh Taehyung.
"Kau yakin?"Tanpa menjawab, Irene meraih salep yang dipegang Taehyung, kemudian meraba-raba bagian kepalanya yang sakit, dia berulang kali gagal sebelum akhirnya mampu meraih tempat yang benar.
"Aku mau pulang" ucap Irene
Taehyung tak menjawab, matanya menyapu jam ditangannya.
"Kau menginap disini malam ini, aku akan mengantarmu ke rumah sakit untuk medical check up memeriksa kepalamu, jika hasilnya baik-baik saja, aku akan mengembalikanmu ke tempat asalmu" jawab Taehyung
Hati Irene gusar mendengar jawaban Taehyung, bagaimana bisa dia menginap di rumah manusia yang tidak dia kenal, tapi tunggu, siapa tadi? Taehyung? Tunggu, namanya tak asing, Irene bersumpah, nama itu begitu familiar dengan telinganya.
Ditatapnya lamat-lamat pria yang berusaha rebah di sofa sebelahnya, dan rasa kaget tak bisa dia tutupi."Omooo!!!" kagetnya yang tak bisa santai
Taehyung yang mendengar suara gadis itu lantas berbalik melihat gadis itu duduk dan menatapnya dengan ekspresi melongo
"kenapa?" tanya Taehyung penasaran
Irene diam lantas menutup mulutnya. Dia kaget setengah mati melihat laki-laki yang ada di depannya. Laki-laki yang tadi pagi menghiasi media, laki-laki yang sedang terlibat kasus pemukulan, Oh Shit!! Bagaimana dia bisa berakhir disini. Irene bergidik ngeri membayangkan kejadian pemukulan yang dilakukannya. Apa dia punya bakat memukul perempuan juga? Seketika Irene menyentuh kedua pipinya tak percaya.Taehyung yang melihat tingkah Irene lantas mendekat.
"Jangan mendekat!" bentak Irene
"Kau baik-baik saja?" tanya Taehyung yang merasa aneh dengan tingkah gadis didepannya
"Ten... Ten.. Tentu saja" jawab Irene gagap.
"Jangan mendekat" sambutnya lagi
"Dasar aneh" ucap Taehyung yang merasa lega mendengar gadis itu mengatakan tak apaapa.
Irene menahan kantur dan memilih tetap terjaga sebab merasa ngeri membayangkan satu kamar dengan pelaku kriminal.
Hingga pukul 1 pagi matanya tak mampu lagi menahan serangan kantuk kronis.Irene terbangun pukul 10 pagi dengan kondisi tubuh yang jauh lebih baik, menatap sekitar dan beruntung tak melihat laki-laki itu, dia masih tak percaya telah menghabiskan malam bersama laki-laki yang saat ini terlibat kasus kriminal.
Cepat-cepat dirinya bangun dari ranjang dan mencari pintu keluar berusaha meninggalkan Apartment itu. Irene mengendap-endap agar langkah kakinya tak terdengar, dan dia diuntungkan lagi sebab pemilik apartment saat ini sedang mandi.
Irene segera berlari ringan meninggalkan apartment mewah tersebut.Dengan rambut dan penampilan yang berantakan Irene berhasil meninggalkan apartment laki-laki yang bernama Taehyung itu, Ya, Kim Taehyung, kriminal yang sedang menyembunyikan dirinya.
----
Disisi lain, Kim Taehyung mencari-cari gadis yang tak lagi ditemuinya di atas ranjang, masih dengan tatapan dingin, Taehyung yakin, gadis itu telah pergi meninggalkannya, dan melarikan diri sebab yang tak dia mengerti. Taehyung tersenyum ringan membayangkan ekspresi panik saat gadis itu mengendap-endap keluar dari apartmentnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
SKY
RomanceDan dalam diam, masih kuamati semburat jingga di wajah indahmu, aku yang ingin menang atas dirimu, aku yang ingin menang atas cintamu.