part 38

901 113 78
                                    

Taehyung bangun dan segera menyadari Irene yang sudah tidak ada di kamar begitupun selang infus yang sudah dilepas paksa.  Taehyung segera berlari keluar. Berhambur kesembarang arah mencari sosok Irene. 

-
-

Irene menapakkan kaki ke lantai.  Lantai itu begitu dingin.  Irene yang tanpa alas kaki menyusuri koridor rumah sakit, mencari pintu keluar terdekat yang mampu menyelamatkannya dari kehadiran Taehyung. 

-
-

Taehyung mengusap kepalanya.  Hampir seluruh ruang sudah dijelajahinya. Tunggu.  Langkah Taehyung berhenti. Apakah Irene sengaja lari karena membencinya? Taehyung menelan saliva.  Taenyung kembali berlari, mencari Irene yang diyakininya masih berada di sini. 
-
-

Irene menghentikan larinya mendapati lobi rumah sakit yang begitu ramai.  Beberapa perawat yang ditemuinya menatap aneh ke arah Irene. Satu perawat mencoba menghampiri Irene. 

"Mohon maaf. Nona mau kemana?"

"Berkeliling" jawab Irene

Perawat tersebut kemudian membiarkan Irene berkeliling. Ada perasaan takut ketika perawat tersebut menatap Irene.  Tatapan mata tajam Irene serta jawaban Irene.

Irene kembali melanjutkan langkahnya. Kini tubuhnya berhasil keluar.  Irene menyusuri halaman rumah sakit.  Panas aspal membuatnya berulang kali menahan kaget. 

-
-
Taehyung tiba di lobi rumah sakit.  Kini perawat-perawat disana menyadari kehadiran Taehyung.  Mereka menahan jerit dan berusaha mengontrol ekspresi yang sayangnya tidak berhasil.  Taehyung segera menghampiri mereka.  Memberikan detail gadisnya  dan menanyakan keberadaanya setelah itu. 
Seorang perawat yang sempat bertemu dengan Irene memberikan jawaban.

Taehyung segera berlari keluar. 

"Sekitar 5 menit yang lalu dia keluar,  katanya akan berjalan-jalan sebentar" ucap perawat tersebut

"Pasien yang tidak menggunakan alas kaki itu kan? "

-
-
-

Seulgi dan Jimin mendapati kepergian Irene dan Taehyung.  Setelah menyadari ada yang tidak beres mereka juga ikut turun. Seulgi bertanya kepada perawat dan mendapatkan jawaban bahwa mereka baru keluar.

Jimin segera menarik tangan Seulgi dan membawa Seulgi keluar.  Mereka menyusul Taehyung yang sedang mencari Irene. 

-
-

Nafas Irene tersengal.  Tubuhnya telah berkeringat.  Beberapa pasien yang lewat menatapnya dengan aneh.   Irene masih memaksa diri untuk berlari. 

-
-
Taehyung melihat seorang wanita sedang bersusah payah berlari.  Wanita itu adalah Irene.  Taehyung mempercepat langkahnya. Dengan tenaga yang masih tersisa Taehyung sampai pada langkah terakhir Irene dan menarik tubuh itu dalam peluknya.

"Bae!" tangannya menarik tubuh Irene

Irene tersentak mendapati tubuhnya di peluk paksa seseorang.  Samar-samar,  Irene menyadari lelaki itu adalah Taehyung. 

"Bae, Kumohon jangan lari dariku!" ucap Taehyung.

"Kumohon jangan katakan apapun dan lepaskan aku" Mohon Irene.  Air mata kembali mengalir pada pipinya. 

Taehyung segera melepas dekapnya.  Ditatapnya mata air yang sudah basah. 

"Bae" lirih Taehyung

"Jangan katakan apapun!" bentak Irene seraya menutup kedua tangannya. 

"Maafkan aku" Taehyung mengamit kedua tangan Irene.

Irene menolak  tubuh Taehyung dan segera menjauhkan dirinya. 

SKYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang