#1

28 10 3
                                    

Selayaknya sekolah pada Umumnya, dipagi hari banyak murid2 yang berdatangan, menyusuri koridor, masuk ke dalam kelas, berbincang2 bahkan mungkin menggosip(?)

Saat tiba waktunya belajar, maka semua akan fokus belajar, mendengarkan, dan mengamati pelajaran yang dijelaskan

Lalu saat pulang, semua murid pulang ke rumah menyapa keluarganya dan berkata "aku pulang"

Tapi sayangnya itu hanya candaan semata

"mana ada murid yang waktunya belajar langsung fokus ke pelajaran" Kata seorang siswi yang baru saja memasuki sebuah gudang yang didalamnya sudah terdapat teman-temannya yang lain

"yang ada nih.. Jam pelajaran itu saat dimana murid2 ngehabisin waktunya buat bersenang2... Iya gak?" kata siswi itu dengan yakin

Krik..krik..krik

"WOY KALIAN DENGER GAK SIH?!" teriak siswi itu sambil memukul meja yang ada di dekatnya

"kyra.. Kita denger kok, cuma gak peduli aja" kata temannya yang bernama junior

"isshh.. Kalian tu ya nanti gue.." belum sempat ia melanjutkan kata2nya seorang siswi lain yang bernama Natasha menyodorkan hpnya ke depan wajah kyra

"nih ada anak baru, katanya dari luar negri, GANTENG" Kata natasha dengan nada di tekan

"Beneran? Mana?" kyra mengambil hp di hadapannya dan melihat hp itu dengan teliti

Di hp itu tertulis dengan jelas

Surat Kesiswaan Baru

Nama: Raka Evans Arnawama
Tanggal lahir: 20 Juni 2007
Tahun masuk: 2026
Kelas: XII
Asal: Australia
Orang Tua: Ayah: Reyhan Arnawama
                       Ibu: Lauren Auristel Hutchins

Dengan ini saya sebagai kepala sekolah mensahkan pemindahan anak Raka dari sekolah lamanya ke sekolah ini.

Ttd kepala sekolah Shaquille School (SS)

Adelardo Shaquille

"lo dapat dari mana nih?" tanya kyra pada natasha

"Bapak lo" sahut Rio

"Hah?" heran kyra

"kita semua dikirimin tu surat dari bapak lo.. Emang lo gak?" jawab dan tanya rio

"gak tau gue gak buka hp dari pagi" kata kyra dengan polosnya sambil mengendikkan pundaknya

"kalo gitu lo-nya yang bego!" tangan Aziel berhasil mendarat di dahi kyra yang terkenal saking mulusnya

Setelah itu dia melanjutkan langkahnya menuju pintu keluar

"dahlah gue mau ke kelas, ada pelajaran penting" kata aziel pada semua teman2nya

"eh Ziel gue titip absen ya" teriak natasha sebelum Aziel keluar

"siap baby" sahut Aziel dari luar

"Woy!! Gue juga" teriak Rio

"bab* gak perlu diabsenin!!" Sahut Aziel

"LO YANG BAB*!!" teriak Rio kembali

"ribut lo!" Teriak kyra ditelinga Rio

Setelahnya kyra berjalan ke tempat duduk disebelah Natasha

"ini tanggal brp sih?" tanya kyra

"29" jawab semua orang yang ada dalam ruangan itu

"bulan?" tanya kyra lagi

"april" jawab Darel

"Tahun?" sekali lagi kyra bertanya

"1900 sebelum masehi!" teriak gavin kesal

"hah?" kyra yang tampangnya sok polos hanya bisa membuka mulutnya dengan tatapan bingung

"lo tuh ya cuma pinter dikelas doang! Klo diluar begonya natural kek muka lo!" kata gavin kesal

"makasih" jawab kyra dengan muka polos dan senyum manisnya

"najis" kata gavin dalam hati

"tadi gue cuma ngetes aja.. Siapa tau ada yang beneran bego disini.." kata kyra namun tak ada yang membalasnya

Kemudian ia melihat ke arah natasha, natasha yang seaka mengerti apa yang akan ditanyakan kyra, langsung menjawab

"iya hari ini dia datang" kata natasha

Seperdetik kemudia terdengar suara teriakan siswi2 dari luar gudang

Kyra yang mendengarnya tiba2 saja berdiri, mengambil tasnya kemudia melihat ke arah teman2nya

Baru saja kyra melihat ke arah teman2nya, mereka semua langsung berdiri lalu mengambil tas mereka

Sesaat kemudian aziel datang membuka pintu gudang dan berkata

"silahkan tuan putri" sembari menggerakkan tangannya seperti seorang pengawal tuan putri

"alay lo!" balas kyra dengan wajah sombongnya

Kyra dan kawan2nya kemudian berjalan keluar, murid2 lain yang berada diluar langsung memberikan jalan saat mereka keluar, kepala mereka tertunduk seperti sedang mengahadapi seorang senior padalah rata2 murid yang ada disana ber-kelas 12 juga.

Mereka menyusuri koridor mencari penyebab ramainya koridor saat ini. Sampai di dekat pintu aula, kyra yang meminpin jalan melihat punggung seseorang, dia memakai jaket denim dengan rambut hitamnya yang dia biarkan dimainkan oleh angin

Sesaat kyra mematung, merasakan aura yang tidak asing baginya. Sesaat kemudian, senggolan natasha berhasil menyadarkan kyra

Kyra yang sadar akan situasi saat itu, menggelengkan kepalanya dan lanjut berjalan mendekati anak baru itu

Jarak kyra dan anak baru itu semakin dekat. Kyra kemudian berteriak

"anak baru!"

Anak baru itu tidak memberikan respon apapun membuat kyra menjadi kesal, kyra kemudian kembali berteriak namun kali ini dengan nama aslinya

"Raka!"

Sekarang posisi kyra benar-benar berada di dekat raka, raka yang merasa namanya dipanggil membalikkan badannya sembari merapikan rambutnya yang semakin berantakan. Baru saja raka membalikkan badan, mata starkgreen*nya langsung bertemu dengan mata ligthbrown kyra.

Selama beberapa detik mereka sama sekali tak bisa mengalihkan perhatian satu sama lain, hingga sebuah angin kencang yang berhasil membuka jendela sebuah kelas membuat mereka terkejut dan tersadar.

Kyra yang sadar dirinya sedang diperhatikan murid yang lain, langsung mengulurkan tangannya didepan raka dan berkata

"nama gue Kyra Adhisty Deolinda Shaquille, dari kelas XII Ipa-1"

"Kalian ngapain ngumpul disini?!"

.
.
.
.

Jangan lupa vote dan komen yaw manteman
Maepkaen diriku yang sering typo
Trus kalo kalian dapat tulisan nama kyra jadi ryka komen ya supaya bisa diganti
Thankyou❤

Cold HeartTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang