#34

16 7 9
                                    

5 hari berlalu, Kyra merasa seperti kehilangan setengah hidupnya karena sekian lama tak bertemu dengan Raka

Ditambah lagi mereka, para peserta olimpiade diberikan hari libur selama seminggu agar bisa lebih fokus belajar, tapi bagi Kyra hal itu adalah mimpi buruknya yang menjadi kenyataan

Bahkan berhari-hari nafsu makannya berkurang, Ayah Kyra pun semakin jarang pulang karena harus mengurus olimpiade sebagai panitia

"KYRA" teriak seseorang yang tidak lain adalah Natasha yang tiba-tiba masuk ke rumahnya

Sejangkan Kyra yang sedang kesal karena malas makan menjadi semakin kesal dan rasanya ingin membawa orang itu ke dapur lalu men-cincangnya, kemudian Kyra akan sangat bersenang hati memakan orang itu

Seakan tak peduli dengan kedatangan Natasha, Kyra malah sibuk mengurus urusannya di dapur dan terus mencoba agar bisa memakan makanan itu setidaknya satu sendok nasi saja

"Kyra! Lo dimana?!" tanya Natasha lagi

"di kamar" jawab Kyra asal

"jangan bohong! Gue denger arah suara lo" balas Natasha

"yaudah kalo lo pinter ngapain nanya?" kata Natasha sambil berjalan menuju tempat makan

"karena gue sekarang lagi bicara sama orang pinter tapi goblok yang hampir seminggu galau terus karena gak bisa ketemu sama baby honey Raka ucul sekali cayang sangat banyak muah" kata Natasha yang tiba-tiba muncul dibalik tirai pemisah ruang tamu dan tempat makan

"bacod" balas Kyra singkat karena masih merasa kesal

"lo mau ketemu Raka?" tanya Natasha tiba-tiba membuat Kyra terkejut

"boleh?" tanya Kyra balik, tak percaya

"gak sih.." jawab Natasha sambil menopang dagunya

"keluar ajalah dari rumah gue.." kata Kyra kesal

"oh yaudah gue pulang aja.. Padahal perkataan gue belum selesai" kata Natasha kemudian berdiri dari tempat duduknya lalu berjalan keluar dari ruang makan

"yok Rak.. Kita diusir" kata Natasha saat sudah berada di luar tirai

"hah? Ada Raka?" tanya Kyra yang terkejut mendengar perkataan Natasha

"iyalah.. Masa gue bicara sama Rak sepatu" kata Natasha sambil membuka pintu keluar

Mendengar suara pintu terbuka membuat Kyra secara tak sadar langsung melompat dari kursinya dan langsung berlari menuju Ruang Tamu

Saat Kyra sampai diruang tamu, tiba-tiba Natasha melempar sebuah sepatu tepat di wajah Kyra hingga membuat Kyra terkejut dan hampir terjatuh kebelakang

"mamam tu sepatu.. Raka mulu lo! Sahabat datang mau ngajak main gak peduli! Dahlah gue pulang aja" kata Natasha kesal kemudian keluar sambil membanting pintu rumah Kyra

"sialan lo nat! Gak ngerti apa orang lagi gak mood?! Dasar JOMBLO!" teriak Kyra dari dalam rumah namun masih terdengat oleh Natasha di luar

Namun Natasha tetap tak peduli, dia masuk ke dalam mobil, lalu mulai menjalankan mobilnya yang kemudian melaju kencang meninggalkan rumah Kyra

"hufftt.. Tambah gak mood makan gue!! Udahlah mending gue tidur lagi aja" kata Kyra kemudian pergi ke kamarnya

Sejangkan di sisi lain, terdapat Raka dan Ryan yang sedang belajar bersama di rumahnya Raka, bukan hanya mereka berdua.. Disana juga terdapat Aziel, Rio, Gavin, Junior, Ben dan Sam

Ya mereka setiap harinya bergantian datang ke rumah Raka, tujuannya hanya untuk memastikan Raka tak menelfon sama sekali ke rumah Kyra atau nomor ayahnya Kyra

Beberapa menit kemudian mobil Natasha datang, Natasha langsung keluar dari mobilnya lalu berjalan masuk ke rumah Raka

"astaga.. Indahnya ciptaan Tuhan" kata Aziel sambil melihat semua gerak gerik Natasha

"lebih indah Kyra" kata Raka tiba-tiba

"yee itu kan pacar lo!" kata Aziel sambil melempar bantal yang sedari tadi dia pegang

"tapi Natasha bukan pacar lo" kata Raka dengan nada dinginnya

"ih bacod tau gak lo!! Mending lo diem ajalah! Belajar sana belajar!!!" teriak Aziel kesal

"gak boleh teriak-teriak dirumah orang!" kata Natasha yang baru saja masuk

"eh sayang.. Udah sampe?" tanya Aziel berbasa-basi

"gak!! Masih dirumahnya Kyra gue!" jawab Natasha asal

"lo ke rumahnya Kyra?" tanya Raka tiba-tiba

"iya, gue tadi mampir bentar" jawab Natasha

"ganggu pembicaraan lo! Sok pinter!" kata Aziel yang tertuju pada Raka

"kabarnya gimana?" tanya Raka lagi

"gue tebak. Pasti dia tambah kurus karena malas makan! Yakan?" kata Rio yang dibalas anggukan oleh Natasha

Raka langsung menunjukkan raut wajah khawatir sesaat setelah mendengar perkataan Rio

"lo gak usah khawatir Kyra punya banyak makanan cadangan di badannya" kata Natasha yang mengerti raut wajah Raka

"tinggal 2 hari.. Nanti di penginapan olimpiade lo kasih asupan banyak-banyak dah tu anak" kata Junior disetujui Natasha dan yang lainnya termasuk Raka

2 haru berlalu, akhirnya hari olimpiade datang. Handphone Kyra sudah di kembalikan sejak kemarin malam, setelah dikembalikan Kyra segera menelfon Raka sekedar mendengar suaranya lagi

Situasi kemarin malam👇

"RAKAAAAA!!!!" teriak Kyra sangat kuat hingga membuat telinga Raka sakit

"RAKA! AHHH RINDUUU MAU KETEMU RAKA! MAU PELUK! MAU PEGANGAN TANGAN! MAU CIUMMM!! eh.. Maap keceplosan" kata Kyra sangat menggemaskan hingga membuat Raka tertawa

"beberapa jam lagi.. Gue janji besok pagi gue jemput" kata Raka dengan suara yang sangat dirindukan Kyra hingga membuat Kyra terus memegang jantungnya yang berdegup kencang sejak tadi

"gak usah besok.. Malam ini aja lo jemput ke pelaminan.." kata Kyra membuat Raka tertawa kecil

"kalo udah nikah kan gak perlu jauh-jauhan gini lagi" kata Kyra

"lulus dulu baru nikah" kata Raka

"kelamaan.. Kita kan udah cukup umur Raka.." kata Kyra lagi dengan nada memelas

"nanti ya sayang.. Aku belajar dulu jadi suami yang baik" kata Raka membuat Kyra terdiam bahkan sampai ingin menangis



hayyy JANGAN LUPA VOMENT YAAWW..
btw maap kalo banyak typo dan salah kata✌️😀
Selamat membaca
Thankyou💜💜

Cold HeartTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang