Beberapa menit setelah ibu Raka pergi, datang seorang pelayan yang mengantarkan makanan untuk Raka dan Kyra. Mereka berdua makan bersama-sama di kamar Raka
"Hakha. Ho ha mahu hihara ama haha?" tanya Kyra pada Raka dengan suara yang tak jelas akibat makanan yang penuh di mulutnya
"habisin dulu makanannya" Kata Raka
Kyra kemudian mengikuti apa yang dikatakan Raka. Dia menelan semua makanannya dan mengulang pertanyaannya
"lo gak mau bicara sama mama?"
"buat?" tanya Raka balik
"ya minta maaf" kata Kyra sambil mengambil sesuap makanan lagi
"gue belom siap" kata Raka
"trus kapan lo siap?!" tanya Kyra kesal
"nanti" jawab Raka
"nantinya kapan?!" tanya Kyra sambil melihat wajah Raka
"lo juga kapan?" tanya Raka balik sambil menatap wajah Kyra juga
"kapan apa?" tanya Kyra lagi, dia merasa bingung dengan pertanyaan Raka
"kapan lo ngasih tau mama tentang penyakit lo?" tanya Raka seketika membuat Kyra terdiam
Kyra membuang nafasnya kasar. Sebenarnya Kyra bingung bagaimana dia memberitahu ibu Raka tentang penyakitnya, sebenarnya tak ada yang perlu di hawatirkan hanya saja kyra takut, jika nanti dia memberitahu tentang hal ini, ibu Raka akan menjadi posesif dan tak mengizinkan Kyra melakukan banyak hal lagi. Selama ini hanya bersama ibu Raka saja Kyra merasa seperti tak memiliki penyakit.
Kyra terdiam dan larut dalam pikirannya sendiri. Mereka berdua bersama makan dalam diam. Hingga mereka selesai makan, Kyra mulai membuka suaranya kembali
"oke. Sore ini aku akan minta maaf sama mama tentang yang tadi dan aku juga akan ngasih tau tentang penyakit ini" kata Kyra dengan semangatnya
"oh iya besok kita pulang kan?" tanya Kyra pada Raka
"gak tau" jawab Raka
"loh? Bukan kemarin mama bilang cuma 3 hari 2 malam?" tanya Jessica lagi
"kata Jessica liburannya diperpanjang" jawab Raka
"terus sekolah kita gimana?" tanya Kyra
"bokap lo udah izinin"
"ohh oke"
Tak lama, Kyra memutuskan untuk kembali kekamarnya dan membersihkan dirinya. Tak lupa dia meminum obatnya juga. Setelah Kyra pergi Raka pun melakukan hal yang sama
Sekitar satu jam lebih Raka berada di dalam kamarnya akhirnya Raka memutuskan untuk keluar dari kamarnya. Namun baru saja dia akan keluar, tiba-tiba Ben dan Samuel datang dan masuk ke kamar Raka
"hey bro!" kata Ben dan Samuel bersamaan
"gimana bro ketiduran sama Kyra?" tanya Samuel iseng
Raka tak mengatakan apa-apa, dia malah memukul kepala Samuel karena kesal
"aw! Sakit woy!" kata Samuel sambil mengusap-usap kepalanya yang sakit
"gak peduli" kata Raka santai
"eh main basket yuk" ajak Ben tiba-tiba
"yakali di pulau kayak gini ada lapangan basket" kata Samuel heran dengan ajakan Ben
"ada! Lapangannya pas di belakang kamar gue!" kata Ben memastikan
"beneran?! Yaudah main yuk bosan gue" kata Samuel
"yaudah yok!" kata Ben kemudian menarik Raka turun dari kasurnya dan pergi keluar dari kamar
Saat mereka berjalan menuju lapangan, mereka melihat Kyra dan Jessica yang sedang duduk di kursi pantai, di depan kamar Jessica. Mereka terlihat baru saja selesai berenang dan sedang bersantai
Dikarenakan baru saja selesai berenang, Kyra dan Jessica masih memakai bikini, hal itu membuat Ben dan Samuel yang sedang berjalan tiba-tiba berhenti dan mendekati mereka
"cewek!!" kata Ben seperti sedang menggoda Kyra dan Jessica
"abis berenang ya?" tanya Samuel berbasa-basi
"punya mata! Gak usah nanya" jawab Kyra kesal
"galak amat, kita kan cuma nanya doang" kata Ben
"gak penting" kata Kyra lagi
"terus apa yang penting?" tanya Ben
"yang pasti bukan lo!" jawab Kyra sambil menatap tajam Ben dan Samuel
Jessica mulai merasa kesal dengan kelakuan mereka berdua. Jelas-jelas mereka sedang bersantai tapi Ben dan Samuel malah datang mengganggu ketenangan mereka
"kalian berdua ngapain sih?! Ganggu tau gak!" kata Jessica kesal dan langsung berdiri dari kursinya
"sorry ya mba kita kesini bukan mau gangguin mba" Kata Ben membuat Jessica semakin kesal
"terus lo ngapain?!" tanya Jessica
"lagi gangguin calon kakak ipar lo" jawab
"lo tau dia calon kakak ipar gue! Kenapa masih di ganggu?!" tanya Jessica lagi
"kan belum sah" kata Samuel
"yak benar sekali" kata Ben membenarkan kata Samuel
Sementara mereka bercekcok ria, Kyra masih terus melanjutkan bersantainya dan tak peduli dengan yang sedang terjadi
Sejangkan kali ini yang kesal bukan Jessica lagi namun kakaknya alias Raka
Raka dari tadi hanya berdiam-diam saja karena tak peduli dengan yang sedang mereka bicarakan, namun saat sadar yang sedang mereka bicarakan adalah Kyra, Entah kenapa Raka menjadi kesal
Ditambah Raka yang sedari tadi hanya sibuk bermain dengan Hpnya, baru saja sadar kalau Kyra sedang memakai bikini yang sangat seksi dan dapat membuat siapa saja terpana saat melihatnya
Raka yang sedang kesal langsung menyimpan Hpnya dan tiba-tiba saja membuka kaos yang sedang ia kenakan dan segera menghampiri Kyra
Saat itu Kyra sedang memakai kacamata hitam dan hampir saja tertidur. Raka yang sedang berada di hadapan Kyra tiba-tiba saja melempar kaosnya dan berhasil membuat Kyra terbangun dan tak jadi tertidur
"apaan sih!!" kata Kyra yang masih tak sadar dengan apa yang terjadi
"pake tu kaos! Lo kayak gembel gak punya baju kalo kayak gitu!" Kata Raka kesal
"enak aja lo ngatain gue gembel"
Tak terima dikatakan gembel Kyra langsung berdiri dari tempat duduknya dan membuka kacamatanya
Saat membuka kacamatanya Kyra terkejut saat melihat Raka yang sedang berdiri di hadapannya tanpa secarik kain di badannya alias toples dan memperlihatkan Roti sobeknya yang sempurna dan terpampang nyata di hadapan Kyra
Kyra langsung menelan ludahnya kasar dan menjadi salah tingkah karena hal itu
"me me-mendingan lo yang pake baju deh, gu-gue bisa ganti baju di kamar" kata Kyra lalu segera bersiap untuk pergi ke kamarnya
Tapi baru saja Kyra akan pergi, tiba-tiba Raka menahan tangan Kyra dan seketika membuat jantung Kyra berdegup sangat kencang
"jantung lo.." kata Raka dengan polosnya
"Raka! Gue udah bilang ya sebelumnya! Lo harus belajar bedain mana sakit jantung sama deg-degan!" kata Kyra
Setelah mengatakan hal itu, Kyra melepas paksa genggaman tangan Raka dan segera pergi dari sana
Baru beberapa langkah Kyra berjalan, dia terhenti sejenak lalu berbalik melihat Raka
"sebelum lo ngerti perbedaan dua hal itu! Gue gak mau ketemu lo!" kata Kyra lalu segera berlari lagi sambil memegang dadanya dan pipinya yang sudah semerah kepiting rebus
Hay guyss makasih udah mau baca!!😀 jangan lupa Votement ya guyss😊
Sorry kalau banyak typo dan bahasa yang belibet😅✌️
Thankyou❤

KAMU SEDANG MEMBACA
Cold Heart
Teen FictionTak kusangka dongeng putri tidur yang dibangunkan oleh seorang pangeran adalah nyata Lagi Tak kusangka semua itu hanya tipuan semata yang dibuat untuk menyenangkan hati seseorang dimasa Kelamnya Dan pada akhirnya Tak kusangka.. Hal itu terjadi di da...