#35

11 5 3
                                    

Hari olimpiade pun tiba, Raka berhasil menepati janjinya dengan menjemput Kyra dirumahnya

"RAKAA!!" teriak Kyra sambil berlari keluar rumah menuju tempat Raka berdiri saat itu

Raka langsung membuka lebar tangannya dengan senyuman indah di wajahnya, menunggu pelukan dari Kyra yang telah lama tak dia dapatkan

BUGH!!

Orang yang mendengarnya mungkin mengira Kyra sedang ingin membunuh Raka dengan melempar badannya sendiri sangat cepat dan keras hingga membuat bunyi seperti sedang meninju seseorang

"RAKAA!! I MISS YOUU!" kata Kyra sangat senang

"i miss you too babe" jawab Raka sambil mengelus rambut Kyra pelan

Kyra mulai merasa nafasnya sedikit tercegat, dia segera melonggarkan pelukannya namun masih setia menggenggam tangan Raka erat

"gue gak mau pisah lagii.." rengek Kyra sambil terus melihat wajah Raka

"gue janji gak akan pernah jauh lagi" kata Raka seketika membuat Kyra tersenyum senang

"I love u" kata Kyra seketika membuat Raka terkejut dan gugup

"gu-gue itu.. tadi guee.." kata Raka yang sedang gugup

"kamu kenapa sih?" tanya Kyra heran dan merasa lucu

"love you too.." kata Raka tiba-tiba mencium dahi Kyra, kemudian langsung menarik Kyra masuk ke dalam mobil

"Raka kenapa sih?" tanya Kyra heran dengan suara kecil

Tanpa berbasa-basi Raka langsung menjalankan mobilnya dan segera melaju menuju sekolah mereka

Saat berada di perjalanan, Gavin beberapa kali menelfon Kyra untuk menanyakan keberadaan Kyra dan Raka, dan benar saja setelah mereka berdua sampai semua orang sudah siap dan sedang menunggu seseorang yang sepertinya adalah Kyra dan Raka

"akhirnya Ratu dan Raja udah sampai.. Gimana? Seneng ngaret?!" kata Gavin sedikit menyinggung

"ssstt.. Udah! Raka kamu bawa mobil sendiri aja ya ke penginapan.. Kita langsung jalan aja oke.." kata pak bambang

"BAIK PAK" jawab semua murid yang berada di sana

Baru saja Raka akan menjalankan mobilnya, tiba-tiba Gavin dan Ryan membuka pintu lalu masuk dengan santainya ke dalam mobil

"eh! Kalian berdua ngapain?!" tanya Kyra sedikit kesal

"kita? Ngapain? Kita ngapain yan?" tanya Gavin pada Ryan

"ehh.. Kita numpang.. Boleh kan?" kata Ryan sambil melihat langsung ke arah Kyra

"oh.. Udah berani ya lo liatin gue.. Awas aja kalian berdua ribut! Gue turunin di jalan!" kata Kyra kesal

Malas menunggu pertengkaran mereka selesai, Raka langsung menjalankan mobilnya dan mengikuti mobil Pak Bambang dari belakang

"ihh sewot amat mba! Yang bawa mobil diem-diem baek!" kata Gavin sambil mengeluarkan snack yang dia bawa dari tasnya

"woy minta dong!" kata seseorang tiba-tiba dari belakang

"WOYY SAPA LO!!" kata Gavin tiba-tiba membuat yang lainnya ikutan terkejut

"elah alay banget lo!" kata orang itu yang tidak lain adalah Junior

"kalian berdua sejak kapan disitu?!" tanya Kyra terkejut

"sejak Raka keluar dari rumahnya" jawab Rio yang juga bersama-sama dengan Junior

"Raka! Jangan bilang lo yang izinin mereka ikut!" kata Kyra sambil melihat Raka

"mereka berdua nginep, gak ada orang dirumah jadi mending gue bawa aja" jelas Raka membuat Kyra menghembuskan nafas kesal

"bentar.. Gak ada orang dirumah? Jessica dan yang lainnya mana? Mama?" tanya Kyra lagi..

"liburan" jawab Raka

"huftt syukurlah gue kira ikut kita juga ke penginapan" kata Kyra lega

"woy minta itu snack lo!" kata Junior lagi sambil mendorong bahu Gavin

"elah.. Nih ambil aja smua!" kata Gavin kemudian melempar bungkus snack itu ke belakang

"makaseh bang!" kata Junior dan Rio bersamaan

Beberapa saat kemudian, semunya kembali tenang tak ada pembicaraan atau keributan. Raka fokus menyetir, sejangkan yang lainnya fokus dengan urusan masing-masing

Memang seperti itu keadaan mobil jika terdapat Kyra didalamnya, Kyra sangat tidak suka keributan kecuali keributan yang dia buat sendiri

Apalagi saat berada di mobil, Kyra merasa itu adalah waktunya untuk bersantai dan menyegarkan pikirannya

Satu jam berlalu, Gavin, Ryan, Junior dan Rio tertidur sangat lelap di tempat mereka masing-masing, sejangkan Kyra dia sibuk mendengarkan musik dari airpodsnya sembari melihat pemandangan di luar mobil

Tak lama, tiba-tiba Raka memegang tangan Kyra dan memasukkan jari-jarinya di jari-jari Kyra, hal itu seketika membuat Kyra terkejut dan tersadar dari lamunannya

"eh.. Kenapa?" tanya Kyra spontan

"tangan lo dingin" jawab Raka

"hah? Gak kok biasa aja" kata Kyra bingung

"tangan gue dingin" kata Raka lagi

"gak juga.. Biasa aja" kata Kyra lagi

Wajah Raka terlihat bingung, harus mengatakan apa lagi pada Kyra

"haha.. Bilang aja kamu mau pegang tangan aku kan? Ya kan? Sayang..." kata Kyra seketika membuat wajah Raka memerah karena malu

Bingung harus menjawab apa, Raka memilih diam dan semakin menggenggam erat tangan Kyra, membuat Kyra tersenyum karena tingkah manis Raka yang jarang terjadi

Satu jam kemudian, mereka akhirnya sampai di tempat penginapan yang mereka tuju, penginapan mereka berada tepat di tengah kota yang berarti mereka mendapat tempat spesial di kota itu karena dekat dengan tempat olimpiade

"baiklah anak-anak.. Bapak yakin kalian semua sudah memiliki jadwal masing-masing.. Bapak mohon kalian harus terus memperhatikan jadwal tersebut agar tidak terjadi kekacauan nantinya.. Baiklah untuk hari ini kalian bisa beristirahat dan mempersiapkan jiwa dan raga kalian untuk olimpiade hari pertama besok" kata Pak bambang dengan suara yang sangat tegas

"Baik pak.." kata seluruh murid dengan nada mengantuk dan capek

"oh ya satu lagi.. Penginapan dibagi menjadi 2 dibagian kanan untuk girls dan dibagian kiri untuk boys.. Beberapa kakak panitia dari sekolah kita yang ikut akan menjaga kalian selama kalian disini dan... Selama jam istirahat para boys dan girls tidak boleh bertemu kecuali jam belajar bersama! Mengerti?!"

"mengerti pak!!" jawab seluruh murid Kyra dan Raka

"mengerti Kyra?!" tanya pak bambang lagi sambil melihat ke arah Kyra

"GAK PAK!!" teriak Kyra kesal karena rencana yang sudah dia susun sedemikian rupa untuk menghabiskan waktu dengan Raka harus terbuang sia-sia karena peraturan yang tak masuk akan menurut Kyra

"panitia! Jangan sampai bapak liat Kyra dan Raka bersama-sama di jam istirahat mengerti?!" tanya pak bambang pada para panitia

"SIAP PAK!" jawab para panitia

Pak bambang kemudian segera pergi ke tempat lain untuk mengurus hal-hal yang bersangkutan dengan olimpiade

Baru beberapa menit pak Bambang pergi, tiba-tiba Kyra langsung menarik tangan Raka pergi ke suatu tempat

"eh.. Kak Kyra ini jam istirahat.. Gak boleh pergi sama kak.."

"BODO AMAT! Gue udah dipisahin seminggu sama Raka! Awas aja kalian berani pisahin gue lagi! Gak lulus lo semua!!" kata Kyra kesal hingga membuat para panitia takut dan memilih diam


Hayyy gay s.. Eh hehe
Lama gak up yaa..
Jangan lupa vote dan komen kawan-kawan
Thankyou💜💜

Cold HeartTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang