Beberapa menit berlalu, olimpiade akhirnya dimulai
Tentu saja dengan perasaan para suporters yang kesal, benci, marah dan tentu saja cemburu karena ciuman yang Raka sengaja berikan kepada Kyra agar Kyra bisa kembali tenang dan secara tak langsung memberitahukan pada semua orang bahwa Raka hanya milik satu orang yaitu Kyra.
Satu demi satu soal berhasil di jawab oleh dua sekolah di ronde pertama, hingga 30 menit berlalu total skor Shaquille School dan SMA 1 telah menjadi 7-3 yang tentu saja di pimpin oleh Shaquille School
Olimpiade terus berlanjut, perlahan-lahan SMA 1 mulai melawan dan terus meningkatkan skor yang mereka dapat, hingga di 5 menit terakhir, Shaquille School kembali menunjukkan kehebatannya dengan menjawab 3 soal hanya dalam 5 menit
Ting... Ting... Ting..
Bel tanda waktu berakhir pun berbunyi, Ryan dan Gavin langsung berdiri sambil meloncat mensyukuri kemenangan mereka, sejangkan Kyra dan Raka, mereka terlalu santuy untuk sekedar bersyukur
"yak dengan ini kita semua tau siapa pemenang ronde pertama di babak pertama ini! Mari kita sebut bersama-sama...."
"KAK RAKA!!!!" teriak ratusan orang yang berada dalam gedung
"yahh baiklah.. Kita tau bahwa lelaki yang kalian sebut 'kak Raka' itu berada di Shaquille Schooll!!!" kata pembawa acara di temani teriakan para wanita yang terus menggema ketika mendengar nama Raka disebut
Sejangkan Kyra hanya bisa memutar bola matanya malas mendengar teriakan alay para wanita yang seakan sedang melihat pemeran vampire atau warewolf di film-film
Untung saja ada tangan Raka yang sedari tadi memegang erat tangan Kyra, menjaga jika tiba-tiba sebuah gunung akan meletus karena seluruh gemuruh di sekitarnya
"yak selamat kepada perwakilan dari Shaquille School, kalian akan lanjut ke babak ke dua yang akan di laksanakan 3 hari lagi dan sekarang kita akan masuk pada ronde ke dua yang akan diawali dengan istirahat 1 jam terlebih dahulu.." kata pembawa acara
"yes! akhirnya istirahat!" ucap Kyra seketika berdiri dari kursinya
"minum obat" kata Raka ikut berdiri mengikuti Kyra
"iyaa aku ingat" kata Kyra dengan suara yang diimut-imutkan
"Ra! Bisa gak lo bicara 'aku kamu' klo cuma berdua sama Raka? Serem tauk gue dengernya" kata gavin tiba-tiba dengan wajah masam
"serem apaan? Malah lucu tauk!" kata Kyra dengan suara imut lagi
"serah lo dah! Gue laper! Otak gue butuh istirahat! Dompet gue butuh diisi..." kata Gavin, tiba-tiba melihat Kyra di kata-kata terakhirnya
"ogah!" kata Kyra kemudian menarik Raka keluar dari gedung
Mereka akhirnya keluar dari gedung diikuti Gavin dan Ryan, juga Rio dan Junior yang tiba-tiba muncul saat mereka akan membuka pintu gedung
"gue yakin lo gak akan sanggup liat kondisi di luar" kata Rio tiba-tiba
"setan lo! Muncul tiba-tiba!" kata Kyra reflek karena terkejut
"kyra! Mulut lo!" ucap Raka
"yamaap reflek.. Emang ada apaan sih diluar?" tanya Kyra
"penggemar dadakannya Raka" jawab Junior
"huftt.. Susah ya punya pacar ganteng" kata Kyra sambil melihat wajah Raka
"gue laper!" kata Raka tiba-tiba sambil menarik tangan Kyra dan segera membuka pintu gedung
Krieett... 👈suara pintu bunyi🙂
Seketika terdengar suara teriakan melengking dari luar gedung
"Aaaaaaaa!!!!! Kak Rakaa!!!!!"
Sangat banyak orang mengerumuni mereka, hal itu membuat jantung Kyra berdetak lebih cepat dari biasanya
"Raka" panggil Kyra sambil memberikan kode bahwa dia tak bisa berlama-lama disana
Setelah mengerti kode yang diberikan Kyra, Raka langsung berusaha menerobos gerombolan orang-orang yang tak memberikan celah untuk mereka, lebih tepatnya.. Untuk Raka
Beberapa detik kemudian mereka akhirnya berhasil keluar dari gerombolan itu.. Mereka semua kemudian langsung mencari tempat yang aman dan sepi
Belum sempat duduk, Ryan langsung berinisiatif membeli beberapa botol air yang dijual di dekat tempat mereka berada
"eh.. Ini minum dulu" kata Ryan kemudian membagi-bagikan minumnya pada mereka semua
"lo gak minum?" tanya Kyra saat melihat tak ada botol air lagi yang Ryan pegang
"lupa bawa uang lebih, cuma dapat 5 botol" jawab Ryan dengan polosnya
"hadeh.. Nih minum" kata Kyra sambil menyodorkan botol air di tangannya
"hah? Eh.. Jangan.. Diminum aja aku gapapa" ucap Ryan menolak botol air Kyra
"rezeki gak boleh ditolak!" kata Kyra langsung menarik tangan Ryan dan menaruh botol air di tangannya
"tapi.."
"minum aja! Nanti Kyra minum punya gue" kata Raka tiba-tiba sambil menyodorkan botol airnya kepada Kyra
"tumben peka sayang.." kata Kyra dengan senyuman
Setelah di rasa cukup aman, mereka pun kembali berjalan dan mencari makanan yang bisa mereka makan
Sekitar 10 menit berjalan, akhirnya mereka menemukan tempat makan yang cocok untuk mereka
Tak terasa 1 jam berlalu.. Terdengar suara panggil kepada para suporters untuk kembali masuk ke dalam gedung dan menyaksikan pertandingan selanjutnya
Rio, Junior, Ryan dan Gavin langsung berdiri, lari dan pergi menuju gedung itu. Sejangkan Kyra dan Raka masih menetap di tempat makan itu sembari menikmati es durian yang mereka berdua pesan
"ah.. Males gue balik di tu gedung, apalagi duduk di tempat penonton! Ogah! Banyak cewek gatel!!" ucap Kyra masih kesal mengingat apa yang terjadi sebelumnya
"gak usah emosi" kata Raka sambil mengelus lembut kepala Kyra
"darah gue gak jadi naik kalo lo elus-elus kepala gue kayak gini" kata Kyra yang raut wajahnya berubah drastis karena perlakuan Raka
"mau gue elus-elus lagi kepalanya di depan mereka?" tanya Raka sambil tersenyum tipis
"gak usah di elus.. Cium aja lagi hehe" jawab Kyra sambil cengengesan
"mau lagi?" tanya Raka lagi
"ya mau lahh.." kata Kyra spontan
"ehh gak-gak maksudnya.. Mau.. Tapi nanti.. Kapan-kapan kek gitu.." kata Kyra lagi sambil gelagapan
Sejangakan Raka hanya bisa tertawa kecil melihat kelakuan imut Kyra yang tak pernah berubah
Dan Raka harap tak akan pernah berubah..
💜💜💜
Haiiiuueeoooo guyssss... Gimana? Masih membosankan? Iyasih emang membosankan belum ada yang seru..Sabar ya gaes.. Bentarrrrrr lagi, udah gak lama kok.. tenang...🙂
Jangan lupa voment yaaa.. Kalo boleh bantu share juga ke teman-teman yang lainn siapa tau ada yang kecantol kann😀😀
Maap ya gaes kalo masih banyak typo dan kesalahan lainnya..
Thankyou kakss💜💜

KAMU SEDANG MEMBACA
Cold Heart
Roman pour AdolescentsTak kusangka dongeng putri tidur yang dibangunkan oleh seorang pangeran adalah nyata Lagi Tak kusangka semua itu hanya tipuan semata yang dibuat untuk menyenangkan hati seseorang dimasa Kelamnya Dan pada akhirnya Tak kusangka.. Hal itu terjadi di da...