Hari ini Kyra, Raka, Jessica, Ben dan samuel kembali bersekolah. Kyra datang bersama dengan Raka dan yang lainnya dalam satu mobil
Tentu saja mereka menjadi sorotan orang-orang yang terkejut melihat Kyra dan Raka yang tiba-tiba menjadi dekat. Saat masuk ke sekolah mereka semua langsung di sambut oleh Natasha dan kawan-kawannya
"ekhem.. Ada yang baru dekat langsung ngelupain sohibnya nih.." Kata Natasha sambil melipat tangannya di depan dada
"namanya juga baru dekat.. Jadi harus dideketin lagi" kata Kyra membela dirinya sendiri
"okeoke.. Udah cukup berapa hari di pulau. Sekarang waktunya lo main sama kita walaupun cuma sehari oke" kata Natasha yang langsung menarik Kyra dari samping Raka
Baru saja Kyra akan pergi, Raka langsung menahan tangan Kyra sebentar dan memberikan sesuatu ditangannya. Setelah itu, Natasha langsung membawa Kyra pergi dari sana
Kyra, natasha dan teman-temannya yang lain kemudian pergi ke gudang yang tak lain adalah 'markas' mereka. Saat sedang berjalan mereka berpas-pasan dengan Darel, karena sudah lama Kyra tak melihat Darel lagi, Kyra menajadi rindu dengan kehadiran Darel
Baru saja Kyra akan memanggil Darel, tapi Junior yang berada di sampingnya sudah lebih dulu memanggil Kyra dan mengajaknya berbicara
Sejangkan disisi lain, Raka sedang menuju ke dalam kelas. Namun baru saja ia akan masuk, tiba-tiba Darel menarik Raka dari samping dan membawa Raka ke suatu lorong yang sepi dan jarang murid-murid datangi di sekolah
"lo mau apa lagi?!" tanya Raka to the point
"jauhin Kyra!" kata Darel yang seketika membuat Raka tersenyum sinis
"lo gak punya hak ngatur hubungan gue" kata Raka
"tapi gue punya hak ngatur hubungan Kyra" balas Darel tak mau kalah
"emang lo siapa? Sampai punya hak untuk ngatur hubungan dia?" tanya Raka seperti sedang menantang Darel
"gue sahabatnya! Gue udah dekat dengan dia dari dulu! Sejangkan lo? Lo cuma orang baru yang membawa dampak buruk untuk Kyra!!"
Buk!!
Darel tak bisa lagi menahan amarahnya, tanpa aba-aba Darel langsung meninju pipi Raka yang seketika membuat Raka terhuyung ke belakang. Darel selama ini memang terkenal dengan tubuh atletis dan otot yang bahkan sudah merobek 20 seragam SMA-nya
Raka yang ikut Kesal, langsung membalas dengan meninju tapat di perut Darel yang seketika membuat Darel terjatuh dan kepalanya terbentur di tembok. Sejangkan Raka, Raka memang jarang berkelahi bahkan hampir tak pernah, tapi tetap saja dia bisa dibilang ahli dalam hal seperti itu
Akibat benturan di kepala, Darel menjadi pusing dan hampir kehilangan kesadarannya, tapi Darel tetap tidak mau di anggap remeh oleh Raka. Akhirnya dia memaksakan tubuhnya untuk berdiri walaupun pandangannya masih buram
"dari awal gue datang ke sekolah ini cuma untuk belajar dan melanjutkan sekolah gue. Ketemu Kyra bukan pilihan gue tapi cinta, itu hak paten yang dimiliki semua orang dan lo gak punya hak! untuk mencampuri hal itu" kata Raka yang membuat Darel seketika terdiam
"gue emang udah ngeremehin lo.. Tapi jangan pernah ngeremehin mereka. Sekarang gue adalah salah satu dari mereka dan gue punya alasan dengan hal itu tapi Kyra tetap segalanya bagi gue. Gue akan tetap ngelindungin dia secara gak langsung.." Darel terhenti sejenak, dia mengangkat tangannya dan memegang pundak Raka
"..dan lo! Kalau lo emang cinta sama Kyra! Gue harap lo bisa ngebuktiin arti dari cinta lo itu!"
Setelah mengatakannya Darel langsung pergi meninggalkan Raka. Sejangkan Raka dia masih belum mengerti dengan yang Darel katakan tentang 'mereka'
Disisi lain, Kyra sedang sibuk menceritakan hal-hal yang terjadi selama dia berada di pulau.
"dan kalian tau gak.. RAKA NYIUM GUE!!!" kata Kyra dengan semangatnya dan seketika membuat Natasha terkejut
"beneran?! Astaga temen gue beneran jatuh cinta!! Gue bangga sama lo Kyra!!" kata Natasha tak kalah heboh
"jadi lo udah beneran jatuh cinta sama dia?" tanya Rio pada Kyra
"iya dong. Bagi gue Raka adalah cowok terbaik yang pernah gue temuin!" kata Kyra
"jadi lo bakal berhenti di 99?" tanya Gavin
"gue gak akan korbanin Raka cuma demi Rekor gak jelas itu!" kata Kyra yang seketikan kesal
"kyra aja udah tobat. Lo kapan Vin?" tanya Junior pada Gavin
"gampang itu mah.. Gue juga udah dapat sasaran terakhir gue" kata Gavin seketika membuat Teman-temannya penasaran
"wess sapa tuh? Gak niat ngasih tau bro?" kata Aziel yang tepat berada di samping Gavin
"nanti ajalah kalian liat sendiri" kata Gavin
"elah sombong amat dah.." kata Rio
"btw lu berdua eh bertiga kapan?" kata Gavin sambil melihat ke arah Rio, Aziel dan Junior secara bergantian
"gue juga udah ada kali.." kata Aziel sambil melirik ke arah Natasha
Natasha yang menyadarinya malah memutar bola matanya malas
"gue mah banyak yang ngantri.. Tinggal milih aja udah selesai.." kata Junior dengan sombongnya
"pacaran tuh bukan cuma milih! Butuh perasaan dan cinta juga!!" kata Gavin
"gue gak butuh ceramah dari manusia yang mantannya udah lebih dari uban emak gue!" Kata Junior kesal
"berantem mulu lo berdua! Kayak gue dong hidup tentram dan damai.." kata Aziel yang tiba-tiba datang menyela pembicaraan Gavin dan Junior
"bacod lo!" kata Gavin dan Junior kesal
"iri bilang bos!" kata Aziel
"elah berantem mulu lo bertiga.." kata Kyra yang ikut kesal
"terus lo gimana Rio?" tanya Natasha
"males gue. Gue masih mau menikmati kebebasan.." kata Rio
"pacaran juga ada kebebasan kali.." kata Kyra
"kebebasan gimana maksud lo? Baru pacaran aja udah ngelupain kita ampe berminggu-minggu" kata Rio yang seketika membuat Kyra bingung
"yaa.. Itu.. Bukan lupa cuma.." kata Kyra yang bingung harus menjawab apa
"cuma apa? Lebih fokus ke Raka? ITU MAH SAMA AJA SUKMAYANTI!!" kata Rio kesal
Hay guyss sekali lagi makasih yang udah mau baca😊
Aku mohon banget untuk tetap votement ya guyss🙏🙏
Maaf juga kalau masih banyak salah kata✌️🙏
Thankyou❤
KAMU SEDANG MEMBACA
Cold Heart
Teen FictionTak kusangka dongeng putri tidur yang dibangunkan oleh seorang pangeran adalah nyata Lagi Tak kusangka semua itu hanya tipuan semata yang dibuat untuk menyenangkan hati seseorang dimasa Kelamnya Dan pada akhirnya Tak kusangka.. Hal itu terjadi di da...