마흔 일곱 | THE MAFIA

1.9K 174 21
                                    

Semua nya akan berakhir dan cerita ini akan tamat...

***

Hyunjin dam Minho benar benar kembali ke Seoul, mereka tidak sendiri melainkan bersama dengan Jeongin dan Minhyun.

Anggota keluarga Lee kebetulan sedang menginap di mansion keluarga Hwang.

"Kenapa jalang itu bisa ada disini hah?!" seru nenek Hwang menatap tajam Jeongin yang menggendong Minhyun.

"Nenek tua matanya nda boleh gitu, seremin kayak nenek sihir! kata mamah, kalau ada tamu harus di senyumin" celetuk Minhyun membuat seisi mansion memekik gemas pasalnya Minhyun berbicara namun matanya fokus bermain dengan plushie rubah di tangannya.

"Kau berani padaku? Dimana sopan santun mu?" tanya nenek Hwang matanya mulai menyipit menatap Minhyun.

"Sekarang Minyu tanya, dimana sopan santun nenek sihir? Ada tamu itu di persilahkan duduk terus di seduhi minuman bukannya malah marah marah gak jelas" jawab Minhyun santai.

Sial, Chanyeol dan Yoongi hampir tertawa lepas.

"Nyonya tua sebaiknya anda tenang dulu biarkan mereka istirahat pasti mereka kelelahan" ujar Heejin dengan wajah sok baiknya.

Nenek Hwang mengangguk lalu mendudukan dirinya di sofa khusus miliknya.

"Kalian duduk disini" perintah nenek Lee kepada mereka berempat.

Mereka menurut kemudian duduk di ruang tamu yang besar.

"Nek, batalkan perjodohannya! Aku dan Minho hyung akan menikahi Jeongin, Minyu membutuhkan ayah kandungnya" ucap Hyunjin tegas.

Nenek Lee dan Hwang memberhentikan aktifitasnya lalu menatap Hyunjin dan Minho bergantian.

"Tidak akan sampai kapanpun" jawab nenek Lee.

"Tapi-"

"Saya juga ingin mengajukan untuk membatalkan perjodohan ini" sela Cheng Xiao membuat nenek Lee melotot kearahnya.

Baekhyun mengulas senyum hangat kemudian menggenggam tangan Cheng Xiao.

"Terima kasih, aku tau kalau kau bisa di andalkan" bisik Baekhyun.

Heejin tersenyum licik, "aku tidak akan pernah membatalkan perjodohan ini karna aku rasa kalau aku lah yang paling cocok menjadi nyonya Hwang yang selanjutnya"

Atmosfer di ruangan itu menjadi hening hingga suara dobrakan pintu mengalihkan mereka.

BRAK!!!

"HEEJIN SIALAN! DASAR TIDAK TAU DIRI, KEMARI KAU JALANG!"

------
Aseeeekkk baku hantam

THE MAFIA Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang