Alveena sudah sampai ditaman,pertunangan mereka diadakan ditaman Colsea yang terkenal mehong itu.
Mereka menyewa tempat itu, eh sebenarnya Elang yang bersikeras menyewa taman itu. Karna Menurutnya kenangan penting bersama Alveena itu harus yang indah indah. (padal tunangan bisa dirumah ae,olangkaya olangkaya)
Elang dan Alveena sudah dipuncak acara. Mereka mengundang 'sedikit' banyak tamu. Mereka bertukar cincin dan saat sudah selesai, suara tepuk tangan semua orang menghiasi taman ini,sungguh mereka sangat serasi sekali.
Alveena yang sangat cantik dan Elang juga yang sangat tampan. Ntah nanti anaknya akan seperti apalagi yang pasti akan menjadi bibit unggul dijamannya."aku sayang sama kamu" bisik Elang,setelah acara tukar cincin selesai dan para tamu sedang menikmati hidangan yang sudah disediakan.
"sayang doang? Kirain cinta sama aku" goda Alveena.
"sayang cinta semuaaanyyaaaa buat kamu" jawab Elang mereka terkekeh bersama.
Elang POV.
Gue bener bener nggak nyangka, akhirnya hari ini terjadi juga. Dan hanya menunggu sebentar lagi. Gue akan milikin Alveena seutuhnya, gue bener bener bahagia. Ngelebihin pas gue dapet giveaway diinstagram.
Pas gue lagi bercanda sama Alveena gue lihat kearah tamu, ada cewek yang sedang natap gue senyum. Gue sipitin mata gue biar lebih jelas lihat mukanya.
Lian? Itu Lian? Beneran? Gue pengen nyamperin tapi nggak enak sama Alveena. Jadi gue cari alesan biar bisa ketemu sama sahabat gue pas kecil, ya ampun gue kangen banget sama dia!!
"Al aku cari minum dulu"kata gue.
"heem aku sekalian ya" jawab dia, jadi ga tega gue bohongin Alveena. Tapi kalo dia tau hubungan gue sama Lian, dia bakal cemburu ataupun marah. Menurut gue ajasi. Gue langsung pergi aja dari situ
-
Author POV"Lian? Ini beneran lo?" tanya Elang melihat gadis cantik didepannya ini.
"iyalah bego! Lo tunangan nggak ngundang gue anjir. Lo lupa sama gue? Dasar kaleng!" kata Lian Ampara.
"Lah lo kok dateng kesini? Jailangkung lo? Dateng gadiundang ntar pulang juga nggak diantar!" jawab Elang
"kampret Lo! Gue diundang sama Om Rafi, lo tuh yang gapunya malu sahabat sendiri ga diundang. Udah gitu gue juga nggak dikabarin!" Kata Lian sinis.
"gue kirain lo masih sibuk sama penyakit lo! Kok lo belum mati?" tanya Elang, dia benar benar bercanda karna sudah biasa begitu dengan sahabat dari kecil.
"Heem dong! Gue banyak dosa takut kalo mati sendirian, udah gitu belum nikah lagi. Pasti gaada kan yang mau nikah sama cewek penyakitan?! Hahaha!" kata Lian lagi.
"Gue sih sebenarnya mau nikah sama lo, tapi gue udah ada Alveena ckkckc. Lo sih dulu nolak gue sombong lo njing!" jawab Elang terkekeh, dia tak tahu jika gadis didepannya ini baper padanya. Ayolah El, disana ada Alveena yang nungguin lo, mentang mentang udah dapet Al sekarang seenak jidat (eitss Elang maksudnya cuma becanda gess) .
Disisi lain,
Alveena masih menunggu Elang. Dia melihat Elang sedang berbincang seperti sangat akrab terlebih dengan seorang wanita? Dan Elang sampai pegang bahu wanita itu? Jangan berpikir negative Al.
"Hai calon adik ipar!" sapa lelaki.
"emm siapa ya?" tanya Alveena.
"Aku Nathan, Kakak Elang" jawab Nathan.
"Ohh Kak Nathan? Hai juga kak!" jawab Alveena tersenyum.
"Elang mana?" tanya Nathan lagi.
"itu kak" Alveena menunjuk Elang disekitar kerumunan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Diary dan Pena.
ParanormalVOTE ANJ,HARGAIN GUA TYPING😠 Baca aja, udah selesai tulis tinggal post aja. (alias masih didraft semwa) Jangan lupa vote gaes. Alveena Delanna, Elang Ganendra