looking for you

New Feeling

Looking For You

Sudah satu minggu mereka melaksanakan MPLS, dan sekarang masa itu sudah selesai. Saat ini mereka rela berdesak-desakan demi melihat beberapa lembar kertas yang tertempel di mading sekolah. Kertas itu memuat data nama serta kelas mereka.

"Rame banget, gimana nih? Gue sih gamau berdesak-desakan kayak gitu ?!" sungut Fang Xiu sambil melipat kedua tangannya di depan dada.

"Kalau kita nungguin sampe reda yang ada kita telat. Gue denger sekolah ini peraturannya ketat, siapa yang telat bakal disuruh keluar dari kelas," timpal Yuqi.

"Dahlah gua aja yang liat." Lixia melangkah menuju kerumunan siswa tersebut.

Lixia rela menerobos kerumunan orang-orang yang cukup ketat demi melihat namanya serta nama teman-temannya. Gadis itu membaca di kertas urutan ketiga dari kiri, dan senyumnya merekah ternyata mereka berlima menempati kelas yang sama yaitu X-3.

"Yeyy gais !! Kita sekelas !! Wooohooo !!!" Lixia meloncat-loncat saking bahagianya. Dan keempat teman-temannya juga meloncat-loncat karena saking senangnya.

"Btw kita kelas apa?" tanya XiaoQin.

"Kita nempatin kelas X3," jelas Lixia sambil mendahului jalan mereka untuk menuju ke kelas baru mereka.

Tanpa berlama-lama, mereka berlima segera menuju ke kelas baru mereka. Dan baru saja XiaoQin melangkah dua langkah memasuki kelas, seseorang menepuk bahunya. Orang itu adalah Liu Yaowen bersama tiga temannya.

"Lho Xiang, kita sekelas ?" Mata Aiko melebar melihat Haoxiang yang berdiri di belakang Yaowen. Dan lelaki itu hanya tersenyum sebagai respon.

"Kalau gini 'kan gue mudah awasin lo," kata Haoxiang sambil mengusap rambut adiknya.

Setelah itu, mereka segera memilih bangku yang akan ditempati, karena beberapa menit ke depan pelajaran sudah dimulai.

Yuqi duduk sebangku dengan Lixia, Aiko sebangku dengan Haoxiang, XiaoQin sebangku dengan Yaowen, Yaxuan sebangku dengan Junlin sedangkan Fang Xiu duduk bersama teman lain tepat di depan bangku Lixia dan Yuqi. Begitulah tata letak tempat duduk mereka.

Tak lama kemudian Laoshi yang bernotabe sebagai wali kelas mereka masuk kedalam kelas sembari menyapa serta memperkenalkan diri. Seperti biasa, di hari awal pembelajaran akan diisi dengan masa perkenalan lingkungan kelas dan mengatur pengurus kelas. Haoxiang ditunjuk sebagai ketua kelas, Yaowen sebagai wakil, Yuqi sebagai sekretaris 1, Lixia sebagai sekretaris 2, Fang Xiu sebagai bendahara 1, XiaoQin sebagai bendahara 2. Yang terakhir Yaxuan, Aiko dan Junlin sebagai seksi tata tertib kelas.

Setelah dibentuk, mereka melanjutkannya dengan bercerita tentang kisah alumni, kakak kelas, bahkan motivasi dari wali kelas. Mereka mendengarkan dengan seksama, hingga waktu menunjukan waktu istirahat. Laoshi sudah pergi dari kelas, semua siswa tentu menunggu-nunggu masa masa ini, dimana mereka akan mengelilingi sekolah baru sambil menikmati makan siang mereka.

Namun sayangnya, waktu yang ditunggu-tunggu itu direnggut oleh Haoxiang. Laki-laki yang berdiri di depan kelas dan menyandang sebagai Ketua Kelas itu menatap mereka dengan tatapan intimidasi khasnya.

"Istirahat kali ini kita gunakan untuk mengatur jadwal piket, hiasan kelas, serta kelengkapan fasilitas di kelas ini. Gue kasih waktu 10 menit buat usul, dimulai dari sekarang !" kata Haoxiang dengan penuh wibawa.

"Aku !! Kelas kita butuh AC dan penghangat ruangan. Terus kelas kita juga butuh papan nama setiap anggota kelas," usul salah satu siswa. Haoxiang mengangguk paham.