looking for you

Crazy Moment

~ Looking For You ~

•

•

•

Setelah melakukan aktifitasnya, semua siswa berkumpul dilantai empat untuk makan malam dan bersantai. Yuqi dan kawan kawannya memilih satu meja dan mereka makan malam bersama disana. Ketika mereka asyik menikmati makan malam, ternyata sekolah mereka juga mengundang seorang pemusik. Para staff sengaja meredupkan ruangan itu agar suasananya cocok dengan musik tersebut

"Wihh cakep bener", ucap Haoxiang yang dapat didengar oleh banyak orang. Semua siswa berdiri dan menggerombol hanya untuk melihat seorang gadis yang sedang memainkan biolanya

"Kenapa pada ribut sih?", Tanya Fang Xiu menatap mereka yang bergerombol disana membuat mereka berlima tidak leluasa melihatnya

"Siapa sih bang?", Tanya Yuqi pada abangnya yang duduk di mejanya bersama Zhenyuan, Yaowen dan Chengxin

"Gatau", jawab Jiaqi singkat

"Coba deh liat aja", ajak Yuqi. Mereka pun rela mendusel dusel kerumunan orang demi bisa melihat seseorang itu

Deg !

Lixia berkaca kaca menatapnya, bukan terharu melainkan rasa dendamnya yang selama ini ia pendam sendirian. Gadis itu, adalah sepupu Lixia yang dijadikan sebagai penggantinya bagi orang tuanya

"Gadis sialan !!", Umpat Lixia keras membuat gadis cantik itu menghentikan bermain biolanya. Semua mata menatap kearah Lixia

"Lixia !! Lo kenapa?", XiaoQin mengguncang tubuh Lixia. Lixia sudah berada di puncak amarah

Lixia berjalan menaiki panggung hiburan dan meraih kerah kostum gadis itu. Gadis itu tampak kesusahan bernapas, Yuqi dan kawan kawannya melerai mereka agar tidak terjadi sesuatu

"Lixia !! Hentikan !!", Bentak seorang Laoshi. Lixia tidak memperdulikannya. Ia tetap kokoh menarik kerah kostum gadis itu

"Uhukk...", Gadis itu semakin kesulitan bernapas

Haoxiang dan Yaxuan menarik tubuh Lixia dan akhirnya cengkraman itu lepas. Gadis itu menghirup oksigen sebanyak mungkin, sedangkan Lixia masih berada dibawah lautan amarah

"Udah Xia !! Lo lagi diliatin banyak orang !!", Ucap XiaoQin

"Bawa Lixia keluar dari sini", ucap Laoshi. Kemudian Haoxiang dan Yaxuan membawa Lixia keluar dari ruangan itu diikuti oleh keempat temannya

"Ada apa sih?", Tanya Yaowen

"Gatau, ribut paling", jawab Zhenyuan

"Bodo amat sih, gak penting", jawab Chengxin sambil ikut keluar dari ruangan itu diikuti oleh Jiaqi

"Xia lo kenapa sih?", Yuqi mengguncang tubuh Lixia

"Dia yang udah merebut kebahagiaan gue, Qi !!"

"Hah ?!", Keempat temannya saling bertatapan

"Koq, dia bisa sampai sini?"

"Dia itu penuh bakat, dia juga terkenal. Wajar kalau dia diundang kesini !!", Jawab Lixia

"Namanya Victoria. Gadis pewaris tunggal di keluarganya. Harusnya kan kamu, Xia", ucap Aiko sambil membaca sebuah brosur

"Udah udah, gak usah dipikirin. Mending kamu kekamar aja dari pada mikirin tuh gadis", ucap XiaoQin. Lixia pergi meninggalkan keempat temannya