Last

270 52 52
                                    

~ Looking For You ~

Sebuah cahaya menusuk kelopak matanya, membuat penglihatannya terganggu. Gadis itu perlahan menggerakan tangannya untuk mengusap matanya, perlahan ia membuka mata dan menampilkan muka abangnya yang sangat amat senang dengan keadaannya sekarang ini

"Syukurlah Yuqi, lo masih hidup. Gue kira, gue udah jadi anak tunggal", Ma Jiaqi mencubit pipi adiknya gemas

"Gue dimana bang?"

"Lo dirumah sakit"

"Sejak kapan?"

"Udah 5 hari ini lo dirawat dirumah sakit. Gegara 2 hari lo gak bangun setelah gue kunci digudang"

"Emangnya gue kenapa bang ? Koq sampai di opname?"

"Lo kena tyfus, jadi gue bawa lo kesini"

"Owhh... Gue kira, gue juga udah mati bang"

"Maafin gue ya, Qi. Gue janji deh gak bakal ngapa ngapain lo lagi"

"Gak di maafin"

"Koq gitu?"

"Gue gak maafin lo sampai gue punya niat maafin lo", Yuqi melengoskan wajahnya dari Jiaqi. Jiaqi mem-poutkan bibirnya

"Jahad banget", dumel Jiaqi namun masih bisa didengar oleh Yuqi

"Gausah sok imut, lo juga jahat bang. Gegara lo gue dirumah sakit"

"Nanti lo juga bakal sembuh, terus pulang"

"Bang..."

"Hmmm?"

"Gimana kabarnya..."

"Chengxin baik baik aja", jawab Jiaqi. Meskipun Chengxin sempat sakit, Jiaqi tidak mungkin mengatakan itu ada Yuqi. Yang ada Yuqi menjadi khawatir dan tidak fokus pada pengobatannya

"Dia gak jadian sama Lixia kan, bang?"

"Nggak, Chengxin sukanya sama yang high class"

"Syukur dehh", Yuqi tersenyum manis

Sesaat kemudian mata mereka teralih pada seseorang yang baru masuk kedalam ruangan itu. Orang itu mengulum senyum manis menatap keberadaan Jiaqi dan Yuqi

"Cuan !!", Yuqi histeris menatap Yaxuan yang sedang menghampirinya

"Kenapa sih? Biasa aja, kali", Yaxuan mencubit hidung Yuqi gemas

"Xuan, gue titip Yuqi dulu ya. Gue mau jemput orang tua gue dibandara", ucap Jiaqi seraya berdiri dari duduknya

"Siap Bang", Yaxuan memberi hormat

"Baek baek sama Yaxuan !!", Jiaqi mengacak surai Yuqi yang memang sudah berantakan

"Iyooo", jawab Yuqi. Kemudian Jiaqi melesat pergi keluar dari ruangan tersebut

Yaxuan menempelkan punggung tangannya pada dahi Yuqi--- untuk mengecek suhu tubuh gadis itu. Yaxuan tersenyum

"Demamnya udah turun, akhirnya Yuqi udah sembuh", ucap Yaxuan

"Cuan sendirian kesin"

"Iya, gapapa biar romantis berduaan", Yaxuan cekikikan

"Katanya Bang Jiaqi, kalau berduaan yang ketiga itu setan"

Krekkk

Mata mereka tertuju pada seseorang yang baru masuk keruangan Yuqi, dia adalah Jiaqi yang sepertinya sedang mengambil barangnya yang tertinggal

looking for youTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang