Chap 6

66 11 0
                                    

"Sayang, tadi malam aku bertemu mantan suami kamu."

Kalimat yang Hyunbin katakan pagi itu saat mereka berdua bersiap untuk pergi bekerja, membuat Hyekyo berhenti dan menatap Sang suami

"Jongki?."

"Iya siapa lagi? dia bersama si bungsu Jihan, anakmu itu tumbuh menjadi pribadi yang dingin dan sorot matanya menyimpan banyak rahasia" ucap Hyunbin.

"Biarlah, ayo kita turun ke bawah anak-anak mungkin sedang bersiap juga" kata Hyekyo mengalihkan percakapan.

"Temui barang sekali saja Jihan, dia keliatan kesepian" tahan Hyunbin saat istrinya itu ingin membuka pintu kamar.

"Sayang, bukankah kita sudah janji untuk tak membahas ini lagi? ku mohon ya" ucap Hyekyo lalu melepaskan tangan Hyunbin lalu pergi begitu saja.

"Sepertinya Mingyu menyukai Jihan, aku tak tau harus bagaimana."

///

"JIHANNNNN" hah pagi Jihan kenapa tak pernah sekalipun tenang.

Ia bahkan baru turun dari mobilnya tapi suara teriakan Mingyu sudah menyambut telinga.

Jihan tak ada niat untuk menoleh ia abaikan panggilan itu, bodo amat dengan para murid yang melihatnya karena suara Mingyu yang tak bisa dibilang pelan itu.

"JI TUNGGUIN GW" Jihan tetap urung untuk menoleh, ia lebih milih melanjutkan jalannya.

"HEH CANTIK TUNGGU" saat sudah dekat, Mingyu langsung menarik tangan Jihan.

"Ck, berisik" ucapan selamat pagi dari Jihan dengan tatapan tajam dan dingin.

"Astaga masih pagi gw dikasih es mulu Ji."

"Lepas" Jihan menghempaskan tangan Mingyu dan berjalan meninggalkannya.

Mingyu tentu saja heran, pasalnya gadis itu tampak berbeda hari ini. Biasanya ia hanya diam saat Mingyu menyapanya.

"Positif thinking aja, mungkin dia lagi pms" gumam Mingyu melanjutkan jalannya.

Jihan memasuki kelasnya, ia langsung duduk pada bangkunya. Ia mengalihkan pandangannya ke arah jendela yang ada disampingnya.

Suasana hatinya sedang tidak bagus sejak pagi tadi. Ditambah dengan Mingyu yang terus menggangunya. Jihan tidak merasa risih dengan kehadiran Mingyu, tetapi lelaki itu terlalu bawel untuk dekat dengannya yang seperti kulkas berjalan ini.

Tak lama kemudian guru masuk ke dalam kelas, seluruh murid duduk dengan rapi di mejanya.

"Selamat pagi semuanya" sapa Sang Guru.

"Pagii Buk."

"Sebelum kita memelai pelajaran, ibu akan membagi kelompok untuk tugas yang akan kalian kerjakan" ucap Guru itu.

Guru tersebut pun mulai membagikan kelompok secara acak. Murid-murid kelas ada yang suka dan ada yang mengeluh.

"Song Jihan, kamu bersama Kim Donghyuk" Jihan menolehkan kepalanya sekilas kepada Guru tersebut saat namanya disebutkan.

"Semuanya udah dapat kelompok, kalian akan mendapatkan dua tugas. Satu dikerjakan di sekolah dan yang satunya kerjakan di rumah" tutur Guru wanita itu.

Ternyata orang yang satu kelompok dengannya duduk tepat didepannya. Ia menoleh ke belakang dan tersenyum manis kepada Jihan.

"Boleh gw duduk disini?" tanyanya.

"Hm."

Lelaki bernama Donghyuk itu mulai menggeserkan kursinya agar dapat menghadap ke arah Jihan. Ia hanya menatap tak minat pada lelaki dihadapannya saat ini.

Officially Missing You | Mino Ft MingyuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang