[✔]My Teacher My Boyfie | Lee Taeyong

Ara's Recording Diary

Ada yang masih nyimpen cerita ini? Wkwkwk

(Disarankan untuk memutar video yang ada di multimedia)

Song Recommendation
NCT U - Coming Home

Happy Reading!!!^^

8 tahun yang lalu...

Tok tok tok

"Selamat siang."

"Oh udah dateng, ayo masuk." Kata Irene mempersilahkan Taeyong untuk masuk.

"Apa kabar, tante?" Sapa Taeyong saat sudah masuk ke kediaman Kim Suho.

Irene memasang senyum terpaksa. "Baik."

"Jangan duduk dulu, ayo ikut saya." Wanita Bae itu tersenyum tipis melihat wajah kebingungan Taeyong dan langsung berjalan menuju tangga. Tentu saja diikuti Taeyong di belakang nya.

Rumah ini cukup besar, Taeyong mengikuti langkah Irene sambil melihat design interior rumah milik Kim Suho ini.

Langkah Irene terhenti, langkah nya juga ikut terhenti. Cowok Lee itu menoleh ke sisi kiri dan melihat pintu berwarna putih polos.

Saat Irene membuka pintu ruangan itu, aroma khas Ara menguar dengan sopan nya ke indra penciuman Taeyong.

"Mari masuk." Irene menggeser badan nya dan mempersilahkan Taeyong ikut masuk ke dalam kamar Ara juga.

Ini pertama kali nya Taeyong masuk ke dalam kamar kekasih nya. Seingatnya, cowok itu hanya sekali berkunjung ke sini. Itupun hanya sampai pintu utama saja.

Kaki panjangnya melangkah ke setiap sudut kamar Ara. Menikmati aroma khas dan barang-barang milik kekasihnya itu.

Kemudian tangan Taeyong terulur mengambil potret Ara yang berbalut seragam sekolah dibalik pigura putih. Ibu jarinya bergerak mengusap kaca pigura itu, rasanya sudah lama ia tidak melihat senyuman manis Ara lagi.

Sebuah kotak kayu tersodor di depan wajah tampan Taeyong. Cowok itu mengadahkan kepala nya menatap ibu dari kekasih tersayangnya itu. Lalu beralih menatap kotak kayu itu.

Diatas kotak kayu itu terukir nama dirinya.

Lee Taeyong.

Cowok itu tersenyum tipis.

"Saya nemu ini waktu bersih-bersih kamar Ara." Tangan kekar Taeyong terulur untuk mengambil alih benda itu dan menatapnya sekilas.

"Saya tinggal dulu. Kamu bisa kesini kapan pun dan sepuas kamu." Sedetik kemudian Irene keluar, tidak lupa menutup pintu kamar Ara agar privasi Taeyong terjaga.

Taeyong berjalan menuju meja belajar Ara. Cowok itu melihat-lihat apa saja yang ada di meja belajar milik Ara.

Ternyata ada satu benda yang membuatnya tertarik dan penasaran untuk melihat isinya, buku catatan matematika milik Ara.