''Hubungan kita seperti bahtera tanpa kompas. Terombang-ambing tak terarah.''
Itulah yang bisa di utarakan oleh gadis bernama Kayla Lovely Tasanee. Ketika menjadi pacar dari Romeo Abrissam Bratajaya. Cowok dingin, ambisus, dan pemaksa yang terkenal...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
____________________________
"Selalu berdekatan tanpa ada perasaan apakah bisa?"
____________________________
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"JADI lo beneran mau ikut kompetisi matching pair bareng Kak Romeo?" tanya Deera tak percaya.
"Kenapa kamu kaya kaget gitu? Biasa aja kali!" balas Kayla.
"Normal kalau gue kaget. Coba bayangin aja lo dansa bareng Kak Romeo di atas dance floor sekolah," celetuk Deera mulai membayangkan apa yang ada di dalam pikirannya.
"Apa? Dansa?" kaget Kayla.
"Kelihatannya lo belum tau kompetisi matching pair itu kaya gimana." Deera menebak.
"Katanya Kak Romeo, kegiatannya cuma pasangan harus saling tau tentang pasangannya masing-masing di lomba matching pair," kata Kayla menceritakan.
"Wahhhh..., keknya lo ditipu sama Kak Romeo."
Kayla berhenti melangkah lalu menoleh pada Deera. "Apa iya Kak Romeo bohongin aku?"
"Asal lo tau aja ya, matching pair itu banyak banget kegiatannya. Dari kompetisi dansa berpasangan, dance tunggal, fashion show, adu kekompakan. Pokoknya banyak banget deh! Pusing gue mikirnya," ujar Deera.
"Ishhh! Kak Romeo berarti udah boongin aku," kesal Kayla.
"Aku gak bisa nari gimana caranya bisa menang? Kak Romeo juga udah ngancem aku," bingung Kayla.
"Mendingan lo ngomong langsung sama Kak Romeo. Daripada lo nanti malu sendiri di panggung." Deera memberikan nasehat pada Kayla.
"Lo tau siapa saingan lo nanti? Kak Navas sama Taara pasti juga ikutan. Apalagi Taara itu kandidat ketua ekstrakurikuler dance disini," kata Deera memberitahu.
Kayla jadi bingung sendiri harus berbuat apa. Apalagi Kayla adalah orang yang demam panggung. Ia bisa pingsan nanti. Kenapa Romeo tidak memberitahu dirinya sejak awal?
