--- Natasha Bleu's POV ---
Begitu sembuh, aku memutuskan untuk segera kembali ke mansion. Meskipun Tuan Slenderman sudah memanipulasi pikiran mereka, aku tetap merasa tidak nyaman ketika mereka memeriksaku. Perjalanan menjadi lebih cepat karena kami pergi dengan sepeda motor milik Ryan.
"Seharusnya kita kembali ke laboratorium untuk mengambil Pantera Claws-ku." Kataku saat kami sampai di mansion. Aku baru ingat kalau Ryan meletakkan Pantera Claws-ku di sana. "Bisa kita mengambilnya sekarang?" Tanyaku pada Ryan.
Sebelum Ryan menjawab, Tuan Slenderman memasuki pikiran kami dan berbicara. 'Nona Bleu, Ryan, aku membutuhkan kalian di ruang kerjaku.'
"Baik." Sahutku dan Ryan bersamaan.
"Kita bisa mengambilnya setelah ini." Kata Ryan padaku. Aku mengangguk menjawabnya.
--- TIMESKIP ---
Tok! Tok! Tok!
'Silahkan masuk.'
Aku dan Ryan memasuki ruang kerja Tuan Slenderman dan mendekati mejanya.
"Selamat pagi, Tuan Slenderman." Sapaku sambil tersenyum lebar. Hari ini mood-ku sedang bagus.
'Selamat pagi, Nona Bleu. Ku lihat kau sudah menemukan apa yang kau cari.'
"Ya, terima kasih sudah membantuku sampai sejauh ini." Ucapku sambil mengangguk.
'Senang bisa membantu.' Kata Tuan Slenderman sambil mempersilahkan kami untuk duduk di sofa. 'Aku sudah menemukan indentitas manusia yang menyerangmu beberapa hari lalu.' Kata Tuan Slenderman sambil meletakkan sebuah berkas di meja. Aku sangat familiar dengan bagian sampul berkas itu, berkas coklat polos dengan logo pemerintahan di depannya, sama persis dengan berkas milikku. Aku mengambil berkas itu dan membacanya bersama Ryan. Di halaman pertama terdapat dua lembar foto, foto pertama adalah foto seorang perempuan dengan rambut blonde dan mata biru laut, sedangkan foto kedua adalah foto wanita yang ku temui di hutan.
'Apa benar dia wanita yang kau temui, Nona Bleu?' Tanya Tuan Slenderman.
"Ini wanita yang ku temui." Jawabku sambil menunjuk foto kedua. "Dua foto ini... Mereka orang yang sama, kan?"
'Ya. Di halaman kedua dijelaskan bahwa wanita itu, Jane Richardson adalah kelinci percobaan Liquid Hate. Liquid Hate adalah cairan yang dapat meningkatkan indera dan kemampuan manusia. Pemerintah menggunakan cairan itu untuk menciptakan sekelompok pembunuh bayaran untuk mengurangi populasi pembunuh berantai.' Jelas Tuan Slenderman.
Aku membaca setiap kalimat yang ada di berkas itu. 'Percobaan manusia, meningkatkan indera dan kemampuan, efek samping yang menyakitkan...' Semua terasa familiar, kecuali bagian di mana dia melakukan itu dengan sukarela. 'Kenapa seseorang mau menjadi kelinci percobaan dengan sukarela...?' Aku membuka halaman ketiga dengan tulisan tebal 'Latar Belakang:', tapi halaman itu kosong.
'Latar belakang Jane sangat di lindungi oleh pemerintah, bahkan Profesor Bleu tidak bisa mengaksesnya. Jadi hanya itu yang bisa kita ketahui tentangnya. Apa ada petunjuk lain yang kau dapat ketika bertemu dengannya, Nona Bleu?' Tanya Tuan Slenderman padaku.
'Aku tahu papa bekerja di pemerintahan... Tapi sepertinya bukan hanya sebagai dokter seperti yang ku pikirkan selama ini.' Batinku. Aku kembali mengingat-ingat apa tujuan Jane sengaja menarikku untuk menemuinya. "Dia mencari Jeffrey Woods, Jeff... Apa pemerintah menyuruhnya untuk membunuh Jeff?"
"Tidak." Sahut Ryan tiba-tiba. "Jeff adalah salah satu kasus khusus di pemerintah, jika ada perintah untuk membunuhnya, maka tim Profesor Bleu akan diberitahu."
KAMU SEDANG MEMBACA
Bertemu dengan Creepy Pasta [Creepypasta x Black Wolf] - Black Wolf Season II
FanfictionTiga tahun sudah berlalu sejak aku mendapat petunjuk dari laki-laki yang ku cari - Ryan. Tapi... sejak aku berada di German, kabar tentang Ryan menghilang begitu saja. Aku malah bertemu dengan pembunuh-pembunuh berantai yang tidak biasa. Sepertiku...