"Fumi maaf kakak ada urusan dinas diluar kota minggu ini. Tapi kakak sudah meminta Junki untuk mengantar Fumi menonton pertandingan baseball."
Ya, itulah kalimat yang disampaikan Ruki beberapa hari sebelum pertandingan. Tidak masalah bagi Fumi, apalagi kalau Junki yang menggantikan untuk mengantar Fumi menonton pertandingan baseball. Sangat amat tidak masalah.
"Wah.. Fumi, apa kau yakin ingin menonton pertandingan baseball?" Tanya Junki setelah melihat Fumi membuka pintu utama,
"Memangnya kenapa?" Tanya Fumi heran,
"Kamu berdandan sangat cantik" kata Junki membuat Fumi melihat dirinya sendiri dari atas sampai bawah.
Fumi memakai dress selutut berwarna merah dengan motif kotak-kotak hitam. Baju putih panjang dengan kerah berenda nampak sangat cocok dengan dressnya. Ia juga memakai legging hitam dan sepatu yang senada dengan bajunya. Dipundaknya sudah tergantung tas selempang untuk menyimpan beberapa barang. Rambutnya ia urai dan jepit mungil sederhana membuat Fumi semakim terlihat cantik.
"Aku memang jago berdandan bukan?" Kata Fumi membuat Junki tertawa kecil, "Ruki pasti menyesal tidak melihat mu hari ini"
"Aku tadi sudah mengirim foto kepadanya. Dan hanya direspon satu kata"
"Astaga, kasihan sekali" Junki membungkukkan badannya sedikit, menyaman tingginya dengan Fumi lalu mengusak poninya gemas. "Sudah, ayo berangkat"
Tadinya Junki hendak pergi membawa motor, namun karna Ruki sempat menelfon dan mengatakan banyak hal kepada Junki, akhirnya ia membawa mobil untuk mengantar Fumi.
"Kenapa membawa mobil?"
"Apa kamu tau? Semalam Ruki menelfon ku dan mengatakan banyak hal" kata Junki setelah memasang sitbelt.
"Apa?" Tanya Fumi penasaran,
"Kakak mu bilang kepadaku 'besok jangan mengantar menggunakan motor, aku takut Fumi terkena banyak angin' lalu 'jangan meninggalkan Fumi, kalau bisa tunggu sampai acaranya selesai' " kata Junki sambil mengikuti gaya bicara Ruki,
"Astaga"
"Aku seperti disuruh menjaga bayi saja" kata Junki membuat Fumi tertawa,
"Oh ya, apa Fumi sudah makan?"
"Apa ini pesan dari kak Ruki juga?"
"Ya, dariku juga"
"Sudah, kak. Aku bahkan makan sambil video call bersama kak Ruki" kata Fumi sambil mengingat makan siangnya yang seperti diawasi pengawas ujian,
"Ahaha Ruki itu- sungguh. Aku tak habis pikir dengannya" Junki masih tertawa sedangkan Fumi hanya pasrah.
-----
Fumi dan Junki keluar dari mobil, setelah itu mereka langsung menemukan Ai, Shion, dan Sukai yang nampaknya sedang menunggu Fumi datang.
"Ai!" Panggil Fumi sambil melambaikan tangan kearah Ai, "Fumi, kamu lama sekali" protes Ai membuat Fumi menyatukan telapak tangannya memohon maaf,
"Sepertinya acaranya akan ramai" kata Junki membuat Fumi menoleh kearahnya, "kakak juga ikut?"
"Aku ingin melihat pertandingan juga, sambil menjaga mu" jawab Junki sambil mengetuk dahi Fumi pelan, "lagipula aku juga ingin bertemu Takumi" tambahnya.
"Baiklah, ayo masuk supaya tidak kehabisan tempat duduk" ajak Ai kepada semua.
Kini mereka sudah duduk dikursi masing-masing. Ditengah pertandingan, Shosei dan Syoya datang bersamaan kemudian langsung duduk dan bergabung bersama yang lainnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Oniichan-s || JO1
أدب الهواةOniichan adalah panggilan dari seorang adik untuk kakak laki-laki kesayangannya. Lalu bagaimana jika memiliki dua orang kakak? Menyenangkan? Atau malah membuat bingung? Cast : - Shiroiwa Fumi (OC) - Shiroiwa Ruki - Kono Junki - and other JO1 memb...