26. Daun seledri

69.2K 4.1K 472
                                    

Haii bestie, aku kembali^-^

Jika ada typo mohon di kasih tanda ya, jangan lupa untuk vote dan komentar itung-itung sebagai dukungan kalian untuk aku^-^

Langsung aja yaa!!

Happy reading~

26. Daun seledri

Saat ini lima pria tampan berada di kamar adik perempuannya siapa lagi kalo bukan Aurel, kondisi kamar Aurel seperti kos-kosan pria.

Bagaimana tidak. Kelima abangnya ke kamarnya membawa ps dan main di sini. Belum lagi kamarnya yang sudah seperti kapal pecah, bungkus sisa snack dan botol kaleng soda berserakan di mana-mana membuat Aurel pusing. Ingatkan Aurel untuk menyuruh kelima abangnya yang tampan itu untuk membersihkan kamarnya.

Aurel menatap Carlos dan Sean bermain ps tidak lama kemudian mereka bertengkar karena salah satu dari mereka kalah dan tidak terima. Beralih menatap Cakra dan juan yang berada di ranjangnya sedang berdebat saling pukul menggunakan guling membuat tempat tidurnya berantakan. Kemudian Aurel beralih menatap abang pertamanya sedang tiduran di pahanya sambil memainkan ponselnya.

Bisa bayangkan seberapa kacaunya kamar Aurel saat ini, dan satu lagi ingatkan Aurel untuk tidak membiarkan mereka masuk ke kamarnya lagi.

"AAAKKKHHHH!” teriak Aurel membuat kelima pria itu terkejut dan menatap Aurel khawatir. Aurel benar-benar jegah melihat kondisi kamarnya seperti ini. Dia paling tidak suka jika kamarnya berantakan.

"Kalian kapan perginya dari kamar aku sih?" tanya Aurel kesal.

"Kamu usir kita sayang?" tanya Keenan tidak percaya.

"Queen kok kamu gitu sih, emang salah ya kita main ke kamar kamu?"

"Bukan begitu! Aku kesel sama kalian liat kamar aku berantakan kaya gini. Aku gak mau tau kalian harus rapiin kamar aku kalo gak,,,," Aurel menggantungkan ucapannya membuat mereka berlima penasaran.

"Kalo gak??" tanya Juan penasaran.

"Aku gak mau ngomong sama kalian seminggu dan kalian gak boleh deket-deket sama aku!" ancam Aurel membuat mereka melotot dan saat itu juga mereka merapikan kamar adik tersayang nya itu sampai rapi.

Tidak berbicara seminggu sama adiknya? Oh tidak bisa! Mereka tidak sanggup.

Aurel melihat reaksi ke-lima abangnya itu pun menahan diri untuk tidak tertawa karena dia saat ini dalam mode marah. Mereka berlima telah selesai merapikan kamar Aurel sampai bersih. Dan mereka  langsung terkapar di karpet lantai.

Hening. Satu kata untuk saat ini tidak ada yang ingin membuka suara para abangnya hanya diam. Aurel sedang berpikir ingin melakukan apa, jujur dia sangat bosan mansion dan ingin berjalan-jalan sama sahabatnya. Mommy, mamih, daddy, dan papihnya tidak ada di rumah mereka semua pergi dan Aurel dititipkan pada kelima abangnya itu.

Jika Aurel pergi apa mereka berlima mengizinkan? Ah, lebih baik dia tanya sahabatnya dulu apa mereka sibuk apa tidak. Aurel pun membuka grup chat yang Agatha buat.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
My Overprotektif Brothers  [SEGERA TERBIT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang