Chapter 24 (kembali ke arena balapan)

24 1 0
                                    

Setelah beberapa hari hanya diperbolehkan berbaring di rumah sakit hari ini Rendy sudah diperbolehkan pulang oleh dokter, hari ini tepatnya hari Minggu hari terakhir liburan semester dan esok sudah harus masuk sekolah lagi tidak terasa Rendy dan kawan-kawan sudah akan menyelesaikan masa SMA nya terhitung beberapa bulan lagi dari sekarang, yah waktu berjalan sangat begitu cepat

Malam harinya tepat pukul 23.00 sindy mondar-mandir dikamarnya malam ini ia harus kembali ke area balapan terhitung sudah sekitar 5 bulan lamanya ia meninggalkan hobbynya itu namun malam ini ia diharuskan kembali lagi karena mendapat tantangan dari seorang Jesicca, selama beberapa hari ini Jesicca mencari-cari siapa sindy sebenarnya yang bisa menaklukkan hati Rendy dia saja yang telah mengenal Rendy sejak kecil tak bisa menaklukkannya selain itu tak pernah ada kabar bahwa Rendy berhubungan dengan seorang perempuan dan ini kali pertamanya, sampai pada kemarin Jesicca mengetahui bahwa sindy adalah ketua klub dari geng pembalap mobil dikawasan Jakarta dan yang membuat Jesicca bahagia mengetahui fakta tersebut karena ternyata Rendy tak mengetahui hobby sindy tersebut dipastikan saat mengetahuinya Rendy akan marah besar.

"Hallo Lo dimana sih? Gue udah nunggu dari tadi" ucap sindy setelah telfonnya diangkat oleh afi

"Gue udah mau sampai belakang rumah lo, cepat keluar awass aja kalau ketahuan gue bisa ikut mati" ucap afi yang sudah menjemput sindy di belakang rumah sindy sebab jika Rani dan Atalarik yang notabennya orang tua sindy mengetahui sindy kembali melancarkan hobbynya itu sudah dipastikan ia akan kena amukan besar lagi

"Berhasil" teriak sindy yang sudah duduk manis disamping afi yang siap menyetir

"Sin kita nggak usah pergi yah perasaan gue kok tiba-tiba nggak enak gini" ucap afi

"Nggak lah, gue nggak mau dibilangin pengecut sama Jesicca, masanya gue baik sama dia udah habis sekarang gue mau nunjukin dia lagi nantangin siapa" ucap sindy

"Tapi kalau bonyok Lo tahu mampus kita" ucap afi lagi

"Nggak akan afi mereka tahunya gue udah berhenti balap lima bulan kemarin udah cukup yakinin mereka"

"Tapi kalau Rendy tahu gimana?" Tanya afi lagi pasalnya Rendy tidak mengetahui kebiasaan sindy yang satu ini

"Nggak akan yang penting Lo sama yang lain tutup mulut kita aman" jawab sindy "sekarang kita pergi yang lain udah nungguin" lanjut sindy sementara afi mulai mengemudikan mobilnya menuju arena balapan

Sesampainya di arena balapan tari dan Melly sudah lebih dulu datang

"Lama banget kalian, yang lain udah pada nunggu" ucap Melly

"Sabar dong" ucap sindy

"Nih kunci mobilnya gue jamin Lo menang kali ini" ucap tari memberikan kunci mobil pada sindy

"Nggak ada sejarah juga gue kalah" sarkas sindy

"Iyya Bu boss, sekarang sana Lo" sindypun berjalan menuju mobil yang akan ia gunakan malam ini diikuti ketiga sahabatnya disampingnya

"Akhirnya datang juga Lo" ucap Jesicca

"Gue nggak pengecut kayak Lo" timpal sindy

"Kita liat aja siapa yang bakal dapat gelar itu setelah balapan bitch" kini Jesicca yang berbicara

"Dan gue pastiin itu Lo" lanjut sindy dan berjalan begitu saja melewati Jesicca yang menampakkan wajah kesalnya

Setelah sindy dan sahabatnya pergi Jesicca memanggil satu orang "Lo lakuin apa yang gue suruh tadi harus lancar" peringat sindy

"Beres" ucap orang itu

Kini balapan akan segera dimulai dan sindy sudah bersiap, dari kerumunan temannya ia berjalan ke arah mobil itu menatap Jesicca sebentar dan akhirnya masuk kedalam mobil tanpa sindy sadari sedari tadi ada seseorang yang merekam semua kegiatannya dan wajah sindy sangat jelas direkaman itu

And We Meet Again (Completed)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang