"gyeom jangan ngeliatin aku terus akh, aku nya gak fokus nih makannya" protes yura karna sedari tadi yugyeom selalu memperhatikan yura makan
"hehe kamu cantik" terang yugyeom yang membuat pipi yura bersemu merah
"gyeom gak usah gombal deh" yura menutup wajahnya menggunakan telapak tangannya
"aku mengutarakan fakta sayang ke kamu, makasih ya udah mau jadi pacar aku, makasih juga kamu udah sayang sama aku" yugyeom meraih jemari yura dan ditautkan di sela-sela jarinya
Yura tersenyum dan mengangguk
"jangan bikin aku kecewa ya" seru yura sembari menatap manik yugyeom
"aku akan berusaha buat kamu bahagia tanpa harus mengecewakan kamu dulu" tangan yugyeom menepuk pelan kepala yura lalu diusapnya
Yura tersenyum dan mengambil tangan yugyeom yang ada di kepalanya, digenggam nya erat menatap yugyeom lamat-lamat dengan senyum yang menghiasi wajah mereka, sehingga...
"hilih.. Dunia berasa milik berdua, yang lain mah ngontrak" sahut bambam tiba-tiba yang sudah duduk di sebelah yugyeom
Yura dan yugyeom menatap bambam penuh kesal mengganggu saja pikirnya
"akh ganggu lo bam" seru yugyeom
"ah tau gua mah sekarang yang lagi ngebucin-bucin nya, tapi weh tolongin gua dulu ini"
"ada apa bambam" tanya yura sembari melahap makanannya lagi
"lisa masih marah sama gua ini"
"cewek itu kalo marah berarti dia mau lo bujuk biar gak marah lagi, luluhin hatinya lisa, jangan dilakuin lagi yang bisa bikin dia marah" seru yura setelah meminum minumannya hingga habis
"gua udah bilang ra ke dia, tapi dia masih diemin gua" bambam mengacak rambutnya
"berarti kurang usaha lo" celetuk yugyeom
"nah bener tuh, coba lo cari tau, dia lagi suka apa akhir-akhir ini, atau lo ajak kemana tah yang romantisan dikit suasananya" seru yura
"kemana ya kira-kira?"
"tempat yang pingin didatengin lisa ada gak?" tanya yura
"kemana ya?.................. ohh iya iya ada, yaudh bye makasih pencerahan nya ra" bambam langsung ngacir lari entah kemana
"temen kamu tuh bucin" seru yura
"hehe eh iy...... " belum sempat yugyeom ngomong terdengar nada dering telpon dari tasnya yura
Drt drtt drtt
"sebentar gyeom dari bunda" yugyeom hanya mengangguk
"assalamualaikum bunda?"
"........."
"kapan bun?"
"........."
"yaudh besok yura pulang"
"........."
"iya bunda, besok juga libur kok aku"
"........."
"oke"
"kenapa ra" tanya yugyeom setelah yura meletakan hp nya di tas
"besok aku disuruh pulang, gak tau ada apa, katanya ayah yang nyuruh"
"mau aku anter" tawar yugyeom
KAMU SEDANG MEMBACA
[2] Ramalan Cinta? ✔️
Teen Fiction[COMPLETED] "zodiak lo apa..?" tanya yura "......" tak ada jawaban "ihh gua nanya zodiak lo apa?" tanya yura lagi "...... " laki-laki itu pergi begitu saja tanpa menjawab pertanyaan yura Hanya dasar Ramalan yang membuat mereka bisa dekat atau keyak...