2. Kaa-san? (TAMAT)

CHAPTER 27

Disclaim Masashi Khisimoto
.
.
.
By Menma picture
.
.
.
.

Sasuke menggaruk kepalanya yang tidak galat, dia tidak menyang jika ada orang yang berani mengacaukan pekerjaannya. Dan itu membuat Sasuke harus rela menginap dikantor, menghela napas kemudian dia kembali berkutat dengan dokumen yang sedang menunggunya.

Ddddrrrrtttt.....

Sasuke meraih ponselnya yang berdering, menggeser tombol hijau dan menempelkannga diantara telinga dan bahunya.

"Ya, ada apa? " tanyanya to the poin, matanya masih fokus pada berkas yang tengah dia kerjakan.

"Sa... Sasuke-sama. Na... Naruto-sama... Naruto-sama.... " orang yang tengah menelfonnya terdengar gugup.

Sasuke memegang ponselnya dan menegakkan kepalanya. "Ada apa dengan Naruto? " dia mulai serius.

"Naruto-sama.... "

"Katakan yang jelas, ada apa dengan istriku? " Sasuke mulai tidak sabar, firasatnya buruk.

"Naruto-sama menghilang dari hotel, Sasuke-sama. Naruto-sama pergi tanpa sepengetahuan kami, Kurama-sama yang mengetahui jika Naruto-sama tidak ada dikamarnya. "  jelas orang tersebut sedikit takut.

"Apa kalian sudah mencari disemua tempat? " nada bicara Sasuke mulai dingin, dia tidak suka dengan semua ini.

"Sudah, Sasuke-sama. Akan tetapi, kami tidak menemukan Naruto-sama dimana pun. "

"Cepat lihat Sakura, apa dia ada dikamarnya atau tidak! Aku akan kembali ke sana secepatnya, sebisa mungkin cari keberadaan Naruto. " perintah Sasuke mutlak, setelahnya dia memutuskan sambungan sepihak.

Pria raven itu segera keluar dari ruangannya dan langsung mendapati Shikamaru yang menatapnya dengan mata memicing. "Kau mau kemana Sasuke? "

"Aku harus pergi, kau gantikan aku! "

"Ada apa denganmu? "

"Naruto menghilang, aku tidak ada banyak waktu. " Sasuke segera pergi dan dia menekan beberapa digit nomor dan segera menghubunginya.

"Aniki, cepat temui aku di parkiran sekarang. Jangan lama lama, dan jangan bertanya apa pun. " kemudian Sasuke mematikan sambungan tanpa mendengar jawaban dari kakaknya, Sasuke kembali melanjutkan langkahnya menuju ke tempat parkiran.

Sesampainya ditempat parkir, Sasuke harus menunggu Itachi yang sepertinya masih berada digedung perusahaan. Itachi berada di lantai 5 karena sedang melakukan rapat, saat dia menelfon sang kakak, Itachi baru saja mengakhiri rapatnya.

"Maafkan aku jika kau menunggu lama, Sasuke. "

Sasuke menoleh saat mengdengar suara sang kakak. "Hn, naik mobilku saja. "

"Enggg... " Itachi ragu, dia tau tabiat Sasuke jika sedang tidak tenang.

"Kenapa? Cepatlah aku tidak ada waktu! "

Itachi pun terpaksa ikut mobil adiknya, dan benar saja setelah Itachi masuk dan memakai sabuk pengaman Sasuke langsung menginjak pedal gasnya dengan kecepatan tinggi.

"Sasuke pelan pelan aku masih ingin hidup, aku masih belum mau meninggalkan Yuuki. " teriak Itachi.

"Diam lah, ini situasi darurat! "

-uchihamenma14-

"Hmmm... Kenapa tempat ini banyak yang menjaga, aku jadi curiga. Dan tadi ku lihat sepertinya mereka membawa seseorang berambut pirang. " pria bersurai maron itu terlihat berfikir, dia berada disini atas permintaan sepupunya untuk mengawasi situasi karena sepupunya dengan teman temannya akan menyelamatkan putra tunggal dari pasangan SasuNaru hari ini.